Network
SERANG, (KB).- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang menyarankan kompensasi yang akan diberikan kepada calon jemaah haji (Calhaj) Kota Serang yang batal berangkat disesuaikan dengan masa tunggu.
Ketua DPRD Kota Serang Budi Rustandi mengatakan, penyesuaian itu sebagai bentuk upaya dalam mengurangi rasa kekecewaan yang dirasakan para jemaah. Terlebih, banyak yang sudah menunggu lama untuk diberangkatkan.
"Saya menginginkan ada penyesuaian kompensasi bagi para jemaah yang batal berangkat, jadi dilihat dari masa tunggu para jemaah," kata Budi kepada wartawan, Kamis (4/6/2020).
Ia meyakini, banyak dari jemaah yang batal berangkat merasa kecewa. Karena, berangkat ke tanah suci merupakan impian bagi setiap umat Islam. Kemudian, setelah mereka menunggu cukup lama, pada waktunya justru dibatalkan.
"Tentu saja kekecewaan seperti ini akan dirasakan para calhaj asal Kota Serang yang seharusnya bisa melaksanakan salah satu rukun Islam di tahun ini. Bagi calhaj, berangkat ke tanah suci menjadi impian, tak jarang mereka menabung bertahun-tahun guna mewujudkan impiannya itu," tutur ketua DPC Gerindra Kota Serang itu.
Atas dasar itu, pihaknya akan menggelar rapat kerja (raker) dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Serang. Hal itu untuk merumuskan usulan-usulan kompensasi bagi calhaj. Selain itu, dalam rapat itu pihaknya juga menginginkan ada bentuk kompensasi lain diluar dari kompensasi yang sudah disiapkan pemerintah pusat.
"Kompensasi itu setidaknya bisa mengurangi kekecewaan para calhaj asal Kota Serang," ucapnya. (Masykur)*
