Network
TANGERANG, (KB).- Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mendukung penuh Operasi Ketupat Jaya 2019. Hal tersebut, ditegaskan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin saat menghadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Dalam Rangka Operasi Kepolisian Terpusat "Ketupat Jaya 2019" yang bertempat di Aula Polres Metro Tangerang Kota, Senin (27/5/2019).
Dalam rapat koordinasi tersebut, dia meminta masyarakat untuk tepat meningkatkan kewaspadaan menjelang dan sesudah Idulfitri 1440 Hijriah. Ia meminta instansi terkait, seperti Satpol PP, Dishub, Dinkes, BPBD, PMI, dan lainnya membantu Polri dan TNI dalam pengamanan wilayah.
"Kami sudah melakukan koordinasi khususnya Satpol PP, Dishub, Trantib kecamatan, dan Dinkes yang terus memantau titik-titik kerawanan," katanya.
Menurut dia, operasi kepolisian terpusat yang setiap tahunnya dilaksanakan dalam rangka Idulfitri, tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya dukungan dari instansi lain yang saling bersinergi.
"Selalu, dukungan harus kami berikan. Karena ini tujuannya untuk keamanan masyarakat, sehingga mereka merasa aman," ujarnya.
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Wahyudi Iskandar menjelaskan, Pemkot Tangerang telah melakukan berbagai kesiapan dalam mendukung kegiatan Operasi Ketupat Jaya 2019 dengan koordinasi antarinstansi, di antaranya Dishub, Dinkes, Satpol PP, PMI, BPBD, dan PD Pasar.
Ia menambahkan, pihaknya sudah melakukan persiapan jelang pengamanan arus mudik dan balik, mulai dari pemeriksaan kendaraan (ramp check) dan kesehatan sopir.
"Kami melaksanakan pemeriksaan kendaraan yang sudah berjalan di terminal dan minggu ini di pool-pool kendaraan. Kemudian, juga sudah disiapkan posko pemeriksaan kesehatan para sopir dan pemudik dengan tenaga medis dari Dinkes di Terminal Poris Plawad," ucapnya.
Terkait dengan support untuk posko pengamanan yang disediakan oleh Polres Metro Tangerang Kota di delapan titik yang sudah ditentukan, Dishub siap mendukung dengan menerjunkan personel sebanyak 290 orang.
"Kami sudah siapkan personel. Fasilitas pendukung juga disiapkan, seperti rambu penunjuk jalan nanti akan ditambah, agar lebih jelas lagi, CC room, mobil derek, dan peralatan imbauan portabel yang nanti dipasang khususnya di terminal yang masih banyak terjadi kerawanan," tuturnya.
Untuk diketahui, Operasi Ketupat Jaya 2019 di Kota Tangerang akan berjalan mulai dari Rabu (29/5/2019) hingga Senin (10/6/2019), dengan posko pengamanan yang dipusatkan di delapan titik, di antaranya Tangcity Mall, Kebon Besar, Jatake, Giant Ciledug, Tanjung Pasir, Rest Area Pinang, Rest Area Kunciran, dan Terminal Poris Plawad.
Selain mendukung penuh Operasi Ketupat 2019, Dishub Kota Tangerang juga telah mempersiapkan lintasan jalur mudik yang nyaman bagi pemudik yang melintasi wilayahnya. Apalagi Kota Tangerang merupakan perlintasan bagi pemudik yang akan menuju Sumatera atau Bogor.
Dishub Kota Tangerang mempersiapkan berbagai kesiapan untuk memberikan kenyamanan bagi pemudik. "Kami mulai dengan pengecekan PJU sepanjang jalur mudik," kata mantan Kabag Humas Pemkot Tangerang tersebut.
Kondisi tersebut, seiring dengan dekatnya waktu libur cuti bersama bagi ASN dan pegawai swasta pada Sabtu (1/6/2019) mendatang. Selain itu, pihaknya akan menyiapkan marka jalan penunjuk arah di setiap simpang jalan. Upaya tersebut, untuk memudahkan perjalanan pemudik saat melintas di Kota Tangerang.
"Tak hanya itu, kamera CCTV dalam sistem ATCS juga siap memantau arus lalu lintas, sehingga ketika terjadi kepadatan ataupun kecelakaan dapat segera tertangani oleh petugas," ucapnya
Ia menuturkan, Dishub bersama instansi gabungan lainnya akan menyiapkan personel di 8 posko mudik. Adapun posko berdiri di Terminal Poris, Robinson, Alam Sutera, CBD Ciledug, Gajah Tunggal, TangCity, Kebon Nanas, dan Kebon Besar.
"Meskipun Kota Tangerang hanya daerah perlintasan, namun Pemkot Tangerang mempersiapkan dengan sebaik-baiknya untuk kenyamanan pemudik," ujarnya. (DA)*
