8 Peluang Bisnis Menjanjikan di Desa, Cuan Banget!

16 November 2023, 17:29 WIB
Ilustrasi terkait bisnis menjanjikan di desa. /pixabay/stevepb

KABAR BANTEN - Banyak orang bercita-cita menjadi pebisnis atau pengusaha. Biasanya, orang lebih memilih kota daripada desa untuk membangun usaha atau bisnis karena kota lebih banyak penduduknya, jadi bisa meningkatkan omzet.

 

Tapi, sebetulnya desa juga bukan halangan buat seseorang yang mau berbisnis. Malah, desa bisa jadi sangat menjanjikan buat usaha yang bikin cuan banyak karena ada sumber daya alam dan lahan yang berlimpah.

Dikutip Kabar Banten dari berbagai sumber, ini dia inspirasi peluang bisnis di desa yang bisa kamu coba buat mendapatkan untung banyak. Baca sampai habis!

1. Jual Pulsa dan Listrik

Salah satu usaha yang bisa Anda lakukan di daerah pedesaan adalah menjual pulsa, token listrik, membayar tagihan, atau mengisi saldo dompet digital.

Usaha ini memiliki prospek bagus karena kebutuhan masyarakat akan ketiganya cukup besar namun aksesnya masih terbatas. Anda bisa menjalin kerjasama dengan distributor pulsa atau token listrik untuk memulai usaha ini.

Usaha ini tidak memerlukan modal yang besar. Anda tidak harus membuat kios khusus untuk menjual produk Anda. Anda hanya perlu memasang banner atau spanduk di depan rumah Anda untuk menarik pelanggan.

2. Produk hasil ternak

Salah satu peluang usaha yang menjanjikan di daerah pedesaan adalah produk hasil ternak. Anda bisa memilih hewan ternak yang sesuai dengan kondisi desa Anda, seperti ayam, kambing, atau ikan. Anda bisa menjual telur, daging, atau hasil lainnya dari hewan ternak Anda.

Anda juga bisa mengolah hasil ternak menjadi produk yang lebih bernilai. Misalnya, Anda bisa membuat keju, yoghurt, susu sapi olahan, dan lain-lain. Buatlah merek usaha Anda yang menarik agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas.

 

3. Toko Sembako

Salah satu usaha yang bisa Anda coba di daerah pedesaan adalah toko sembako atau kelontong. Usaha ini memiliki prospek bagus karena kebutuhan masyarakat akan sembako cukup besar di desa.

Anda bisa menjual berbagai macam bahan, seperti beras, telur, minyak goreng, sayuran, buah, dan lain-lain.

Namun, Anda harus menjaga hubungan baik dengan petani dan peternak di desa Anda agar bahan yang Anda jual selalu berkualitas.

4. Bibit tanaman

Banyak lahan pertanian yang tersedia di daerah pedesaan. Ini membuat usaha penjualan benih tanaman menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan di desa.

Kamu bisa menjual berbagai macam benih tanaman sesuai dengan jenis tanaman yang umum ditanam di wilayah tersebut, misalnya jagung, cabai, dan lain-lain.

5. Ternak lele

Ternak lele adalah usaha yang menguntungkan di desa. Banyak orang menganggap bisnis ini memiliki keuntungan besar.

 

Sebab, modal yang dibutuhkan untuk usaha ini cukup terjangkau dan perawatannya tidak terlalu sulit. Hasil panen lele bisa dijual ke berbagai pihak, seperti pedagang ikan, pengepul, atau warga sekitar.

6. Pom mini

Pertamina meluncurkan Pertashop beberapa tahun yang lalu, yaitu SPBU mini yang menjangkau berbagai daerah di Indonesia.

Pertashop umumnya menjual bahan bakar khusus Pertamax untuk kendaraan roda dua dan roda empat.

Kamu bisa memiliki franchise Pertashop dengan harga franchise berkisar antara Rp250 juta sampai Rp570 juta tergantung daerah dan stok bahan bakar.

7. Bengkel Motor

Jika kamu suka memodifikasi sepeda motor, mungkin kamu bisa membuka usaha bengkel motor di desa. Karena, sepeda motor biasanya menjadi alat transportasi yang paling sering digunakan di daerah pedesaan.

Kamu bisa menawarkan layanan untuk mengganti oli, mengganti suku cadang, hingga mengatasi masalah-masalah lain yang kerap dialami oleh pengguna sepeda motor.

Selain itu, kamu juga bisa menyediakan persediaan suku cadang dan aksesori tambahan untuk sepeda motor. Pastikan kamu memiliki tempat atau kios untuk membuat usaha bengkel motor skala kecil di desa.

 

8. Usaha ternak ayam petelur

Bisnis ternak ayam petelur adalah salah satu peluang usaha di desa yang menjanjikan. Kebutuhan akan telur ayam selalu tinggi, baik untuk keperluan pribadi maupun industri kuliner.

Namun, kamu perlu memiliki lahan untuk membuat kandang ayam dan biaya yang cukup besar untuk pakan serta perawatan ayam. Kamu bisa menjual hasil telur atau ayamnya ke pedagang atau distributor sampai ke pasar.***

 

Editor: Kasiridho

Sumber: berbagai sumber

Tags

Terkini

Terpopuler