Kisah Anisa Nabila Penjual Donat Kentang di Kota Cilegon, Berawal Bantu Ibu Jualan hingga Miliki Toko Sendiri

10 Januari 2024, 21:15 WIB
Toko Donat Kentang milik Anisa Nabila di Kota Cilegon. /Kabar Banten /Himawan Sutanto

KABAR BANTEN - Untuk menjadi sukses, tentu saja butuh waktu dalam berproses. Apalagi ketika hendak memulai usaha. Salah satunya dialami Anisa Nabila dengan mengembangkan bisnis atau usaha Donat Kentang di Kota Cilegon.

Berawal dari membantu Ibunya berjualan, Anisa Nabila beberapa kali berjualan di car free day (CFD) dan buka lapak dengan mobil di pinggir jalan. Seiring dengan waktu dan proses yang dilalui, Anisa Nabila kini telah memiliki toko roti khusus dan aneka ragam jajanan manis yang bernama Donat Kentang di Jalan Perumnas No.15, Karangasem, Kecanatan Cibeber Kota Cilegon Banten.

Anisa Nabila mengisahkan bahwa dirinya melakukan inovasi jajanan masa kini dengan brand Donat Kentang dengan adonan berbeda dari donat lain pada umumnya.

"Dulu, karena Ibu saya suka buat aneka roti, kemudian coba-coba pakai bahan kentang. Ternyata enak, waktu itu kami menjualnnya sama tetangga saja," ucap Anisa.

Ia mengatakan, bisnis donat kentang miliknya dijual pada saat momen car free day (CFD) Kota Cilegon. Namun saat ini, donat kentang miliknya sudah bisa didapatkan melalui pemesanan online, termasuk di berbagai media sosial yang ada, seperti Grab, Gojek dan pemesanan via Whatsapp.

"2 tahun lalu, kami berjualan saat CFD. Jadi itu awal sekali kami mencoba bisnis donat kentang. Karena ternyata banyak yang suka, kami beranikan jualan dan ternyata makin banyak yang minat," ujarnya.

Saat itu pengemasan pembelian donat masih sederhana, kata dia, termasuk dirinya melakukan penjualan donat kentang dengan menggunakan lapak mobil.

"Setelah jualan di CFD, kami kemudian jualan dengan lapak mobil di sekitar PCI sekitar satu tahun, tapi saat ini juga masih ada," tuturnya.

Baca Juga: Resep Donat Kentang yang Empuknya Bikin Emejing di Lidah

Pemilik Toko Donat Kentang itu mengatakan setidaknya 300 donat di produksinya dalam sehari. Baik untuk bisnis di Toko maupun di lapak mobilnya.

"Proses pembuatan donat kentang ini gampang-gampang susah ya, karena kami ada campuran kentangnya. Jadi prosesnya itu memakan waktu hingga 4-5 jam. Kentang kan harus dimatangkan lebih dulu, belum mengahaluskannya," ucapnya.

Menurutnya, meskipun toko yang dimilikinya masih terbilang baru. Namun dirinya optimis, donat kentang miliknya bisa semakin berkembang.

Selain itu, omzet yang didapatkan pun beragam muali dari Rp800.000 hingga Rp1 juta perhari. Sepanjang dirinya menjual donat kentang, momen mengalami peningkatan penghasilan ada pada saat lebaran.

"Kalau untuk tingkat pelanggan banyaknya di lapak mobil itu, karena kan memang sudah satu tahun. Sedangkan di sini (toko) masih tiga bulan," ungkapnya.***

 

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler