Cegah Kelangkaan Solar Subsidi di Kota Cilegon, Aptrindo, BPH Migas dan 2 BUMN Lakukan Hal Ini

- 18 Agustus 2021, 16:02 WIB
Ilustrasi sopir truk membeli solar subsidi menggunakan fuel card di SPBU 34.42413, Kelurahan Ciberko, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon.
Ilustrasi sopir truk membeli solar subsidi menggunakan fuel card di SPBU 34.42413, Kelurahan Ciberko, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon. /Dokumen Aptrindo Banten

KABAR BANTEN - Sejumlah pengusaha truk yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia atau Aptrindo, mengkhawatirkan terjadinya kelangkaan BBM subsidi jenis solar di Kota Cilegon.

Guna mencegah kelangkaan BBM subsidi jenis solar di Kota Cilegon, Aptrindo menginisiasi kerja sama dengan BPH Migas dan dua (2) BUMN.

Kerja sama terkait BBM jenis solar subsidi antara Aptrindo dengan BPH Migas dan dua BUMN tersebut, melibatkan SPBU 34.42413, Kelurahan Ciberko, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon.

Bentuk kerja sama Aptrindo dengan pihak-pihak terkait ini, dalam bentuk pembelian BBM jenis solar subsidi di SPBU 34.42413.

Baca Juga: Pertanian Banten Menjanjikan, Catat Peningkatan Nilai Ekspor, Ini Daftar Negara Tujuannya

Ketua Dewan Pimpinan Pusat atau DPP Aptrindo Gemilang Tarigan mengatakan, dua BUMN yang digandeng adalah BRI dan Pertamina.

"Kami bersama BRI dan Pertamina berupaya mewujudkan sistem pembayaran non-tunai untuk bahan bakar subsidi khususnya solar," katanya melalui press rilis yang diterima Kabar Banten, Rabu 18 Agustus 2021.

"Kerja sama ini bertujuan mempermudah layanan, dan meningkatkan efisiensi bagi perekonomian ke depan," tambahnya.

Menurut Gemilang, sopir-sopir truk akan melakukan transaksi pembelian BBM solar subsidi dengan menggunakan fuel card.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah