Menurut Sri, harga cabai merangkak naik sejak sepekan lalu.
Katanya, akhir Mei 2022 harga-harga cabai masih di kisaran Rp40 ribu per kilogram.
“Akhir Mei masih di harga sekitar Rp40 ribu Mas. Sekarang semuanya naik, dari sananya sudah mahal,” ujarnya.
Menurut Sri, penyebab dari tingginya harga cabai adalah karena terjadinya gagal panen.
Cuaca yang tidak menentu menjadi penyebab utama gagal panen itu.
“Sekarang kan harusnya musim kemarau, saatnya panen cabai. Ternyata turun hujan terus, jadinya banyak petani cabai gagal panen,” tuturnya.
Tingginya harga cabai, lanjut Sri, dikeluhkan para pelanggannya.
Rata-rata pelanggan yang mengeluhkan tingginya harga cabai adalah para pedagang makanan.
“Pedagang uduk, rumah-rumah makan, itu komplain soal harga cabai. Saya enggak bisa apa-apa Mas, kan dari sananya sudah tinggi,” ucapnya.
Eko, pedagang bumbu di pasar itu, mengatakan jika harga bumbu lain juga tinggi.