Suzuki Bike Meet yang digelar pihak Suzuki Indomobil Sales (SIS) di Bukit Golf Cibodas, Kabupaten Cianjur dihadiri puluhan klub dan komunitas pengguna Suzuki. Sebagai basis perkumpulan pengguna motor Suzuki di Indonesia, bikers Suzuki memberikan pengaruh sangat besar terhadap eksistensi Suzuki dan diharapkan dapat membawa pengaruh positif serta memberi contoh kepada masyarakat mengenai budaya berkendara yang baik dan aman. 2W Dept Head Marketing & Sales PT SIS, Yohan Yahya menjelaskan, sebanyak 40 klub dan komunitas Suzuki berbondong-bondong menghadiri acara Suzuki Bike Meet yang dihelat di Bukit Golf Cibodas, Kabupaten Cianjur. Kedatangan mereka ingin menyuarakan visi dan misi seluruh bikers Suzuki untuk menyongsong dunia roda dua yang lebih baik. “Kami merasa sangat perlu mewadahi semangat tersebut dengan menghadirkan kembali Suzuki Bike Meet di Cibodas ini. Kali ini, kami buat Suzuki Bike Meet yang lebih heboh dengan jumlah peserta lebih banyak,” katanya kepada Kabar Banten, Ahad (3/12/2017). Ia menuturkan, tahun depan Suzuki akan lebih giat mengadakan acara-acara serupa yang bisa mewadahi bakat-bakat para anggota klub dan komunitas motor Suzuki. Pihak SIS menargetkan minimal 1.500 bikers Suzuki dari wilayah untuk hadir memeriahkan acara. Pihak SIS berharap, seluruh bikers Suzuki dapat membawa pengaruh positif dan memberi contoh kepada masyarakat mengenai budaya berkendara yang baik dan aman di jalan raya. “Aneka kegiatan selama Suzuki Bike Meet juga dikondisikan, agar kekompakan antarklub dan komunitas Suzuki semakin meningkat dan kuat,” ucapnya. Keistimewaan Suzuki, lanjut dia, diisi acara yang ringan dan menyenangkan, seperti kontes modifikasi motor klasik dan retro Suzuki, kontes vestkhas milik bikers, bazar produk khas klub dan komunitas, festival permainan dan perlombaan antar-bikers Suzuki, hiburan tari dan musik hingga doorprize menarik. “Suzuki Bike Meet dirancang, agar bisa menyalurkan keinginan para bikers, klub, dan komunitas Suzuki untuk saling menampilkan diri, bersosialisasi, menambah teman, merekrut anggota baru hingga menjadi sarana awal menciptakan kolaborasi kegiatan yang positif,” tuturnya. (Tresna Mulyana)***