Network
TANGERANG, (KB).- Ajang pameran otomotif berskala Internasional GAIKINDO Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) 2019 di ICE, BSD City, Tangerang, Banten, resmi dibuka Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK), Kamis (18/7/2019).
Hadir dalam pembukaan pameran tersebut, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, jajaran direksi Astra Financial, CEO PT Aplikasi Karya Anak Bangsa Go-Jek Nadiem Makarim serta jajaran direksi agen pemegang merek (APM) otomotif dan tamu undangan.
Dalam sambutannya, Wapres mengatakan, pameran GIIAS akan memberikan indikasi kemajuan teknologi otomotif dan contoh kemajuan yang dicapai. Industri otomotif di Indonesia akan terus mendapat dukungan dari pemerintah karena industri tersebut memiliki efek berganda.
"Pemerintah mendukung industri otomotif dengan infrastruktur yang berkembang, baik sistem jalannya dan juga logistiknya. Industri ini punya multiplier effect yang luas, punya ratusan vendor yang berkembang satu sama lainnya," ujar Jusuf Kalla.
Wapres mengatakan, berkembangnya industri otomotif juga menjadi tanda bahwa suatu negara telah maju, ditandai dengan meningkatkan kemacetan di negara tersebut. "Tanda-tanda ekonomi suatu bangsa bagus itu kalau sudah macet, karena hanya negara yang penduduknya mampu beli mobil yang bisa menimbulkan kemacetan. Diharapkan, industri otomotif Indonesia bisa menjadi basis kuat perekonomian di Indonesia, ujar Wapres.
Sementara itu, Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa GIIAS adalah sebuah ajang otomotif berskala internasional yang merupakan bagian dari rangkaian pameran otomotif dunia dibawah naungan Organisation Internationale des Constructeurs d'Automobiles (OICA), setara dengan Tokyo Motor Show, Paris Motor Show, Frankfurt Auto Show, maupun Geneva Motor Show. Oleh karena itu GIIAS menjadi jendela industri otomotif Indonesia untuk menunjukkan kemampuannya kepada dunia internasional.
"Ajang GIIAS 2019 ini juga menjadi ajang yang tepat untuk pabrikan otomotif dunia memperkenalkan mobil terbaik mereka. GIIAS ditujukan untuk menjadi ajang yang paling tepat bagi Agen Pemegang Merek (APM) dari industri otomotif Indonesia untuk meluncurkan dan memperkenalkan kendaraan serta teknologi terkininya," kata Airlangga.
Ajang peluncuran produk otomotif terbaru
Airlangga mengatakan, GIIAS 2019 ini menjadi tuan rumah bagi lebih dari 100 product launching, yang 6 di antaranya adalah world premiere. GIIAS juga menjadi pilihan APM untuk menghadirkan lebih dari 40 mobil konsep untuk diperkenalkan kepada pengunjung. Pameran otomotif terbesar di Indonesia ini, diharapkan akan meluncurkan minimal 1 juta unit mobil yang bisa diekspor pada 2025. "Kami mengharapkan dalam pameran ini ada launching minimal 1 juta unit (ekspor) di 2025, dan 20 persennya adalah electric vehicle," ujar Airlangga.
