Network
LEBAK, (KB).- Guna mendorong pelaku usaha kecil menengah (UKM) di Kabupaten Lebak untuk menjual dan mempromosikan produknya, Dinas Koperasi dan UKM (Dinkopukm) Kabupaten Lebak membuat ‘Warung Pojok UKM’ di samping Kantor Dinkopukm setempat. Sudut Usaha Kecil Menengah (UKM) ini dibuat, melalui sudut UKM yang telah disediakan.
Kepala Dinkopukm Lebak, Babay Imroni mengatakan, warung Pojok UKM ini merupakan inisiatif pemerintah Kabupaten Lebak yang tujuannya adalah untuk mengembangkan dan mengenalkan produk hasil UKM yang ada di Kabupaten Lebak.
"Warung Pojok UKM ini dinamai Lebak Sehati. Jumlahnya ada 46 UKM. Nantinya akan dibentuk sebuah koperasi agar terus berkembang dan maju,” ujarnya Babay kepada Kabar Banten, Kamis (17/10/2019).
Ia mengatakan, produk-produk yang dihasilkan UKM di Kabupaten Lebak sebetulnya sudah dapat bersaing dengan produk perusahan-perusahaan besar yang dijual di pasar modern. Selain kemasannya yang sudah baik dan sesuai standar pasar modern, produknya pun juga sudah mendapatkan label halal dari MUI dan pemerintah.
"Kami yakin produk-produk UKM baik makanan ringan, kerajinan tangan dan yang lainnya dapat memenuhi pasar-pasar modern di seluruh daerah," tutur Babay.
Sementara, seorang pelaku UKM Sale Pisang, Ade Purna mengatakan, bahwa usaha sale pisangnya sudah berjalan sekitar dua tahun. Dengan bimbingan Dinkopukm Lebak, ia mengaku usahanya terus mengalami peningkatan produksi. "Kami terus melakukan peningkatkan baik kualitas maupun kemasan produk," ujarnya. (Lugay)*
