Jamkrida Banten Terancam Gigit Jari

- 3 Juni 2020, 15:30 WIB
Jamkrida banten
Jamkrida banten /

KABAR BANTEN - Pemindahan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Pemprov Banten dari Bank Banten ke BJB berdampak terhadap bisnis Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Banten. Perusahaan plat merah tersebut, terancam tidak bisa lagi menjadi penjamin kredit aparatur sipil negara (ASN) yang kini beralih ke BJB.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Banten Ade Hidayat mengatakan, pemindahan RKUD turut membuat kredit ASN di Bank Banten beralih ke BJB. Mekanismenya, kredit ASN yang dulunya ke Bank Banten dilunasi oleh BJB, kemudian ASN bersangkutan membayar kredit menjadi ke BJB.

"BJB ini membayar kredit ASN ke Bank Banten, dibayar lalu pindah kredit ASN di BJB," katanya seusai kunjungan Komisi II DPRD Banten ke Kantor Jamkrida Banten, Kota Serang, Selasa (2/6/2020).

Selama di Bank Banten, kredit ASN tersebut, dijamin oleh Jamkrida Banten yang merupakan perusahaan daerah bergerak di bidang jaminan kredit. Dengan adanya adanya pelunasan kredit di Bank Banten oleh BJB dan pembayaran kredit menjadi ke BJB, maka penjaminan kredit oleh Jamkrida Banten di Bank Banten sudah selesai. Adapun penunjukan penjamin kredit di BJB bergantung kebijakan BJB itu sendiri.

"Belum tentu BJB memberikan usaha penjaminannya kepada Jamkrida Banten. Kredit di Bank Banten sudah dilunasi oleh BJB, maka berarti penjaminannya juga selesai. Kalau BJB tidak menunjuk Jamkrida lagi sebagai penjaminnya, maka Jamkrida kehilangan usaha penjaminan," ujarnya.

Sementara, di sisi lain pemindahan RKUD juga membuat uang Jamkrida di Bank Banten tidak dapat dicairkan.

"Jadi, ada uang Jamkrida Rp 11,4 miliar di Bank Banten yang tak bisa dicairkan. Uang ini modal yang dideposito di Bank Banten, enggak bisa diambil, karena masih begitu (kondisi Bank Banten), apa-apanya kan harus OJK," ucapnya.

Ia berharap, permasalahan tersebut dipikirkan oleh Gubernur Banten. Ia ingin perusahaan daerah milik Provinsi Banten terselamatkan.

"Persoalannya selamat atau tidak, maka pak gubernur yang harus bisa menjelaskan kepada rakyat. RKUD iya bisa diselamatkan oleh pak gubernur. Tapi, aset perusahaan lainnya itu yang dipikirkan jalan keluarnya," tuturnya.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah