Peluang Industri Halal dalam Pertumbuhan Ekonomi di Banten

- 11 Oktober 2020, 23:54 WIB
Ekonomi Ilustrasi
Ekonomi Ilustrasi /

“Masyarakat termasuk generasi milenial diharapkan dapat terlibat untuk mewujudkan Indonesia sebagai main player di industri halal global,” ujarnya.

Erwin menyebutkan ada empat prinsip yang dapat menjadi pedoman untuk menerapkan gaya hidup sehat dan halal.

Prinsip pertama adalah, konsumsi syariah, yakni konsumsi bagi umat Muslim tidak hanya bertujuan mendapatkan kepuasan melainkan berfungsi ibadah dalam rangka untuk mendapatkan ridha Allah SWT.

Baca Juga : Dorong Pengembangan Ekonomi Syariah, BI Gelar FESyar ke-7

Kemudian prinsip kedua adalah, prinsip kuantitas yang artinya dalam konsumsi sesuatu sudah seharusnya menghindari sifat mubazir, karena sifat tersebut jauh dari nilai-nilai syariah dan dapat merusak tatanan kehidupan umat muslim.

Prinsip ketiga adalah, prinsip prioritas bahwa dalam dalam konsumsi harus ada hal-hal yang menjadi prioritas, maka perlu adanya filter untuk memilih mana yang harus didahulukan dan lebih penting untuk dipenuhi.

"Prinsip keempat adalah, prinsip moralitas bahwa dalam konsumsi seorang muslim juga harus sesuai dengan adab dan etika yang telah disunahkan oleh Nabi Muhammad SAW," ujar Erwin.

Baca Juga : Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya

Anggota DPR RI Komisi XI, Indah Kurnia mengatakan, jika melihat ruang pengembangan ekonomi dan keuangan syariah saat ini masih terbuka luas. Sehingga perlu terus dibangun agar ekonomi syariah dapat lebih berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.

“Saya harapkan Fesyar se-Jawa dapat memberikan inspirasi dan motivasi untuk mewujudkan hal tersebut,” katanya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x