Network
CILEGON, (KB).- Hingga dua hari menjelang penutupan pendaftaran calon legislatif 2019, baru DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cilegon yang mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon, Ahad (15/7/2018). Sementara partai-partai lain dikabarkan baru akan mendaftar H-1 bahkan di hari H penutupan pendaftaran caleg, yakni Selasa (17/7/2018). Ketua DPD PKS Kota Cilegon Abdul Ghoffar kepada media, mengakui jika masih terdapat kekurangan persyaratan pada proses pendaftaran caleg. Yakni syarat-syarat yang sifatnya individu, seperti SKCK, surat keterangan sehat caleg, dan lain-lain. “Untuk persyaratan partai, sudah kami penuhi. Hanya saja masih ada beberapa teman PKS yang belum melengkapi persyaratan pendaftaran. Itu nanti akan dilengkapi menyusul,” katanya. Menurut Ghoffar, pihaknya optimis mampu meraih delapan kursi pada Pileg 2019 nanti. Bahkan, ia menargetkan kursi pimpinan di DPRD Cilegon. ”Kami optimis Pileg 2019 adalah tahunnya PKS di Kota Cilegon. Kami akan raih delapan kursi, target kami yang lain pun salah satu kursi unsur pimpinan DPRD Kota Cilegon. Sehingga PKS di 2020 nanti bisa mengusulkan kandidat Wali Kota Cilegon, tidak lagi sebagai pengusung,” tuturnya. Nurrotul Uyyun, salah satu bakal calon legislatif PKS Cilegon mengatakan, pendaftaran saat itu sesuai dengan arahan DPP sejak Agustus 2017 lalu. Dimana pihaknya telah melakukan penjaringan baik di internal maupun internal. “Tokoh-tokoh masyarakat, aktivis, LSM, dan ormas yang bersedia untuk bergabung telah kami seleksi. Ini agar mereka bersama PKS sama-sama berjuang pada Pileg 2019 nanti,” katanya. Uyyun pun mengklaim mampu meraih target yang telah ditetapkan. Yakni mendapatkan delapan kursi, juga menduduki kursi unsur pimpinan di DPRD Cilegon. “Kami yakin target yang kami buat dapat tercapai. Untuk itu Kami siap untuk menjemput kemenangan di 2019 melalui kerja keras dan koordinasi yang maksimal,” ujarnya. Sementara itu, Ketua KPU Kota Cilegon Irfan Alfi mengatakan, masih menunggu partai lain yang akan mendaftar. “Padahal, sudah kami imbau untuk segera mendaftar, tapi sampai hari ini (kemarin -red) baru satu yang mendaftar,” kata Irfan. Sisa waktu dua hari, kata Irfan, untuk bisa mendaftarkan di hari ini atau H-1 pendaftaran ditutup. Pendaftaran terakhir pada 17 Juli 2018. “Hari terakhir, kami buka sampai pukul 23.59 WIB,” kata Irfan. (AH)*
-
Sabtu, 18 Mei 2024 -
Network
-
