Network
CILEGON, (KB).- Sepekan kenormalan baru diberlakukan di Kota Cilegon, masyarakat tampaknya belum menjalankannya sesuai standart operational procedure (SOP). Adanya kerumunan massa hingga berkeliaran tanpa masker, masih ditemukan di sejumlah titik di Kota Cilegon.
Sebut saja di jalan tembusan Bonakarta – Masigit, masih tampak kerumunan pemuda di pinggir jalan pada sore hari. Mereka asyik berkumpul tanpa mengindahkan physical distancing, bahkan tidak pakai masker. Begitu pula di Citymall Cilegon, masih terlihat sejumlah pengunjung duduk-duduk di lantai. Tidak jarang dari mereka membawa anak tanpa mengenakan masker.
Juni (34), warga Citangkil saat ditemui di Citymall mengatakan jika mereka duduk-duduk dilantai lantaran tidak ada fasilitas kursi di mall tersebut. Lantaran lelah, mereka pun memilih duduk di lantai. “Lagi pula, yang lain juga begitu Mas,” katanya kepada Kabar Banten, Ahad (7/6/2020).
Saat itu, ia datang bersama istri dan anak, dimana anak paling kecil tidak menggunakan masker. Katanya, ini karena si anak menolak menggunakan masker. “Anak saya emang susah dipakaikan masker. Yah, mau gimana lagi,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Cilegon AKBP Yudhis Wibisana mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk mengawasi penerapan protokol kesehatan guna mendukung kenormalan baru. Tidak hanya pada tatanan kepolisian, ini pun dilakukan oleh TNI.
"Polres Cilegon dan jajaran polsek siap mendukung kenormalan baru di wilayah hukum Polres Cilegon. Ini dengan cara melakukan patrol, memberikan himbauan dan melakukan simulasi di tempat-tempat keramaian masyarakat," ucap Yudhis.
Salah satunya, lanjut Yudhis, pengawasan ketat dilakukan pihaknya bersama Kodim 0623 Cilegon di Pasar Blok F, Kecamatan Cilegon. Katanya, di pasar tersebut pihaknya pemeriksaan suhu tubuh dengan menggunakan Thermo Gun, kewajiban cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau Hand Sanitizer, serta menjaga jarak saat berada di dalam pasar Blok F. “Para pengunjung Pasar Blok F juga wajib menggunakan masker,” ucapnya. (AH)*
