17 Kumpulan Pepatah dan Kata Mutiara Jawa Kuno, Disertai dengan Maknanya

11 Juli 2022, 20:22 WIB
Ilustrasi tokoh wayang Jawa. Berikut ini kumpulan pepatah dan kata mutiara Jawa kuno disertai dengan maknanya. /Tangkapan layar/Youtube Berbagi Tahu

KABAR BANTEN - Pepatah, kata mutiara atau quotes bisa berasal dari siapapun, mulai dari orang tua hingga para tokoh dunia.

Salah satunya pepatah yang sudah melekat di masyarakat Jawa atau kata mutiara Jawa kuno, yang sudah lahir sejak leluhur.

Pepatah dan kata mutiara Jawa kuno ini juga kerap disebut oleh masyarakat sebagai pitutur Jawa.

Baca Juga: 20 Kumpulan Kata Mutiara dan Quotes Bijak tentang Senja dan Malam, Pas untuk Status WhatsApp atau Caption

Berikut Kabar Banten merangkum beberapa pepatah dan kata mutiara Jawa kuno atau pitutur Jawa beserta maknanya yang dikutip dari channel YouTube Cangkruk Jawa.

- Tansah ajeng mesu budi lan rogo nganggo ngurangi mangan lan turu. (Kurangi makan dan tidur yang berlebihan agar kesehatan kita senantiasa terjaga).

- Kawulo mung saderma mobah mosik kersaning hyang sukmo. (Lakukan yang kita bisa, setelahnya serahkan kepada tuhan).

- Ambeg utomo andap ashor. (Selalu menjadi yang utama tapi selalu rendah hati).

- Ora keno nglarani. (jangan melukai orang lain).

- Golek sempurnaning urip lahir batin lan golek kesumpurnaning pati. (kita bertanggung jawab untuk mencari kesejahteraan hidup di dunia dan akhirat).

- Olo lan becik ikut gegandhengan kabeh kuwi soko kersaning pengeran. (kebaikan dan kejahatan itu ada bersama-sama, itu semua adalah kehendak tuhan).

- Menungso mung ngundoh wohing pakerti. (kehidupan manusia baik dan buruk adalah akibat dari perbuatan manusia itu sendiri).

- Narimo ing pandum. (menerima segala rintangan dengan ikhlas).

- Ambeg utomo andap ashor. (selalu menjadi yang utama tapi selalu rendah hati).

- Urip iku Urup. (dalam kehidupan itu hendaknya bermanfaat bagi sekitarnya layaknya sebuah lilin yang menerangi gelap malam).

- Ngluruk tanpo bolo, menang tanpo ngasorake, sekti tanpo aji-aji, sugih tanpo bondho. (berjuang atau menantang tanpa teman atau massa, menang tanpa merendahkan, sakti tanpa mantra atau ajian, kaya tanpa harta).

- Percoyo lan bekti marang utusane gusti kang murbeng dumadi. (manusia sudah seharusnya menghormati dan mengikuti ajaran para utusan Allah sesuai dengan ajarannya masing-masing, karena sudah pasti bahwa semua konsep para utusan Allah tersebut adalah anjuran pada kebaikan).

- Ojo gumunan, ojo getunan, ojo kagetan, ojo aleman. (jangan mudah terheran, jangan mudah menyesal, jangan mudah kaget, jangan manja).

- Ojo keminter mundak keblinger, ojo cidro mundak ciloko. (jangan merasa paling pinter agar tidak salah arah, jangan mudah terpana cinta agar tidak celaka).

- Sura dira jaya jayaningrat, leburing dening pangastuti. (semua sifat licik, keras hati dan angkara murka, cuma bisa dikalahkan oleh sikap yang bijak, lembut hati dan sabar).

Baca Juga: Kumpulan Quotes Romantis dan Kata-kata Mutiara tentang Cinta dari Buya Hamka, Menyentuh Hati

- Ojo ketungkul marang kalungguhan, kadonyan, lan kemareman. (jangan terobesesi dengan kedudukan, harta benda dan sesuatu yang melenakan atau memuaskan).

- Ojo Adigang, adigung, adiguna. (jangan sok kuasa, sok besar, dan sok pintar).

Itu lah 17 kumpulan pepatah dan kata mutiara Jawa kuno yang biasa disebut pitutur Jawa, yang bisa menjadi pengingat hidup.***

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: YouTube Cangkruk Jawa

Tags

Terkini

Terpopuler