Orangtua Wajib Tahu! 6 Nutrisi Penting untuk Kecerdasan Otak Anak, Simak Penjelasannya

21 Agustus 2022, 17:51 WIB
Ilustrasi buah dan sayur yang mengandung gizi atau nutrisi yang baik untuk meningkatkan kecerdasan otak anak. /freepik

KABAR BANTEN - Sebagai orangtua pasti menginginkan anaknya memiliki kecerdasan dan daya ingat yang kuat. Untuk itu orang tua wajib, tahu bagaimana cara menumbuhkan kecerdasan otak anak.

Adapun faktor yang mempengaruhi kecerdasan otak anak terdapat dari beberapa asupan nutrisi, yang bisa diperoleh dari makanan.

Jenis zat gizi atau nutrisi merupakan hal terpenting sebagai pendukung kecerdasan otak anak.

Ada beberapa nutrisi yang sangat penting untuk menumbuhkan kecerdasan otak anak, tapi tidak terdapat di semua makanan.

Karena itu penting bagi orangtua untuk mengetahui zat gizi apa saja yang baik untuk perkembangan otak anak, dan sumbernya ada dimakanan apa saja.

Baca Juga: Wow! Harga Kayu Gaharu Tembus Rp1,5 Miliar Perkilogram, Ini Jenis dan Manfaat Pohon Gaharu Bagi Kesehatan

Dikutip Kabar Banten dari kanal YouTube Qween Lanira, bahwa ada 6 nutrisi yang dapat membantu perkembangan daya ingat dan kecerdasan otak anak.

Adapun jenis zat gizi atau nutrisi yang dapat membantu perkembangan kecerdasan otak anak, adalah sebagai berikut:

1. Asam folat

Bagi seorang ibu mungkin sudah tidak asing lagi dengan asam folat ini, karena kebutuhan asam folat ini harus terpenuhi juga ketika janin masih dalam kandungan.

Asam folat ini merupakan bahan utama dalam pembentukan sum sum tulang belakang dan juga otak anak.

Kekurangan asam folat ini sangat berbahaya karena bisa menyebabkan cacat tabung syaraf dan juga meningkatkan resiko gangguan perkembangan syaraf dan otak pada bayi ketika dilahirkan.

Untuk memenuhi kebutuhan asam folat, kita bisa memperolehnya dari makanan, seperti telur, sayuran hijau atau bayam, kangkung dan brokoli. Kemudian dari buah buahan, seperti pisang, tomat, jeruk, dan juga jenis kacang kacangan serta susu.

2. Zat besi

Jika orangtua menginginkan anak tumbuh cerdas, jangan abaikan kebutuhan atau asupan zat besinya, karena kekurangan zat besi ternyata dapat menggangu sistem kerja syaraf dan otak.

Agar otak encer dan cerdas diperlukan oksigen yang tinggi, dan yang berperan mengangkut dan menyebarkan oksigen keseluruh tubuh termasuk otak adalah sel darah merah.

Peran zat besi itu sendiri adalah untuk pembentukan sel darah merah yaitu hemoglobin yang akan mengangkut dan menyebarkan oksigen ke otak.

Dengan kata lain jika asupan zat besi ini kurang, maka pembentukan sel darah merah dan fungsi oksigen akan, hal ini yang menyebabkan anak menjadi sulit konsentrasi dan sulit fokus dalam belajar, jadi pastikan anak terpenuhi zat besinya.

Adapun sumber zat besi bisa didapatkan dari daging merah, ayam, telur, ikan, sayuran hijau seperti bayam, brokoli, tomat dan kacang kacangan.

Baca Juga: Manfaat Konsumsi Kopi Bagi Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan Fungsi Otak

3. Omega 3 dan omega 6

Omega3 dan omega6 ini, sama sama berfungsi untuk membangun sel syaraf dan sel otak anak. Omega 3 ini tidak dapat diproduksi dari tubuh, jadi harus didapat dari makanan.

Salah satu sumber omega 3 yang paling tinggi terdapat pada minyak ikan, dan sudah banyak diteliti bahwa minyak ikan alami dapat meningkatkan konsentrasi fokus belajar dan ketajaman berpikir anak.

Untuk sumber omega 3 hanya bisa didapatkan dari ikan laut yang mengandung lemak tinggi, seperti ikan salmon, tuna, makerel, hering serta ikan sarden.

Sedangkan sumber omega 6 bisa diperoleh dari kacang kacangan, seperti kacang almond, mete, kedelai dan juga minyak kenari.

4. Kolin

Kolin ini bagus sekali untuk pembentukan otak dan juga perkembangannya. Karena fungsi dari kolin ini adalah untuk membantu meningkatkan daya ingat penyimpanan memori di otak. Kekurangan kolin bisa menyebabkan daya ingat anak lemah dan gangguan mengalami berpikir.

Kolin ini bagus sekali dikonsumsi bahkan sejak janin masih dalam kandungan, tapi ketika janin dalam kandungan tentunya kolin didapatkan dari makanan yang dikonsumsi oleh ibunya, dan ketika sudah lahir tentunya didapatkan dari makanan atau nutrisi yang diberikan termasuk dari ASI.

Ada beberapa jenis sumber kolin yang bisa diberikan kepada anak, contohnya adalah susu dan produk olahan susu (keju, mentega), daging sapi, dada ayam, telur, kacang kedelai dan kacang hijau.

Baca Juga: 12 Kebiasaan Buruk yang Bisa Merusak Otak, No. 7 Sering Dilakukan Oleh Emak Emak

5. Anti oksidan

Anti oksidan ini sangat bagus untuk perkembangan anak. Anti oksidan diperlukan otak untuk membantu menetralkan molekul yang tidak stabil akibat Radikal bebas.

Anti oksidan ini juga dapat mengurangi dampak negatif yang terjadi pada otak anak seperti penurunan daya ingat. Adapun sumber makanan anti oksidan terdapat pada buah buahan, seperti buah stroberi, bluberi, anggur, jeruk, cery, mangga dan lainnya.

Selain dari buah-buahan, anti oksidan juga diperoleh dari cokelat, sayuran seperti wortel, bayam, brokoli dan kacang-kacangan.

6. Protein

Protein ini berfungsi untuk pembentukan sel sel baru dalam tubuh termasuk otak yang membuat otak dapat terus tumbuh dan berkembang.

Dan kekurangan protein ini bisa menyebabkan pembentukan sel-sel otak anak terganggu atau tidak optimal.
Jadi pastikan anak terpenuhi proteinnya terutama dalam masa pertumbuhannya.

Untuk sumber protein bisa diperoleh dari berbagai sumber makanan, seperti daging sapi, daging ayam, ikan, telur, susu, tahu, tempe, dan kacang kacangan, seperti kacang hijau, kacang kedelai dan lainnya.

Selain dari ke enam nutrisi yang sudah disampaikan di atas, jangan lupa juga untuk memenuhi kebutuhan cairan pada anak, karena kekurangan asupan cairan dapat menyebabkan kemampuan anak menurun.

Jadi, pastikan asupan cairan juga terpenuhi. Asupan cairan dapat diperoleh dari ASI, susu, air putih, sayuran dan buah buahan.

Nah, itulah tadi 6 nutrisi yang banyak sekali manfaatnya untuk mendukung kecerdasan otak anak. Semoga anak-anak Indonesia tumbuh cerdas dan bisa membanggakan kedua orangtuanya. Semoga bermanfaat.***

Editor: Kasiridho

Sumber: YouTube Qween Lanira

Tags

Terkini

Terpopuler