KABAR BANTEN - Hipertensi atau darah tinggi adalah kondisi medis yang berlangsung jangka panjang yang ditandai dengan peningkatan tekanan darah.
Pengobatan medis untuk mengobati darah tinggi harus dibarengi dengan perubahan gaya hidup serta pola hidup sehat, seperti mengurangi konsumsi garam dan olah raga secara teratur, selain itu mengonsumsi beberapa jenis rempah-rempah penurun darah tinggi juga dapat menurunkan hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Serangkaian study dengan sempel rendem hingga sistematik revieu telah dilakukan untuk membuktikan rempah-rempah penurun darah tinggi.
Berikut adalah rekomendasi rempah-rempah yang dapat penurun darah tinggi atau hipertensi, sebagaimana dikutip Kabar Banten dari channel youtube Sehat Secara Alami.
1. Kayu manis
Kayu manis adalah rempah-rempah yang dapat digunanakan dalam bebagai menu makanan dari mulai lauk pauk pendamping nasi, hingga patri seperti roti dan kue, semuanya bisa dilengkapi dengan kayu manis.
Dalam study yang meneliti tentang manfaat kayu manis untuk kesehatan sudah bayak dilakukan yang salah satunya dikaitkan dengan hipertensi atau darah tinggi.
Kayu manis terbukti dapat menurunkan tekanan darah tinggi, menurut study Arsity yang dipublikasikan national liberal of medision kayu manis juga dapat memperbaiki endosalitin dinding pembuluh darah yang dialami pasien diabetes tipe dua.
2. Daun basil atau kemangi
Daun basil atau kemangi sering dijadikan pelengkap menu suatu sajian karena aromanya yang khas.
Selain itu juga bermanfaat untuk kesehatan, dalam penelitian dibuktikan nasional liberal of medision daun kemangi memiliki efek positif terhadap tekanan darah.
Estrak daun basil atau kemangi murni dilaporkan dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia U17 di Kualifikasi Piala Asia U17 2023 Grup B
3. Bawang putih
Selain sebagai bumbu masakan bawang putih juga bermanfaat untuk kesehatan, yaitu termasuk rempah sebagai penurun darah tinggi, bawang putih mampu menurunkan tekanan darah tinggi dengan membantu meningkatkan zat nitris oksi di dalam tubuh.
Efek dari nitrit oksi adalah pelebaran pembuluh darah, hal ini memungkinkan aliran darah lebih mudah bersirkulasi dan tidak terjadi hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 47 pasien penderita hipertensi bawang putih mampu menurunkan tekanan darah tinggi secara signifikan.
4. Jahe
Selain rasanya yang khas dan aromanya yang bisa meningkatkan selera, jahe juga berpotensi menjadi rempah untuk membantu menurunkan hipertensi atau tekanan darah tinggi, jahe juga bisa dicampurkan pada minuman ataupun makanan, dan ternyata jahe juga memiliki efek terhadap pembuluh darah.
Hasil penelitian jahe dapat merelaksasi otot dan melancarkan sirkulasi pembuluh darah, dengan demikian jahe dipercaya sebagai rempah penurun darah tinggi.
5. Kapulaga
Kapulaga merupakan rempah atau bumbu dapur yang berasal dari india dan sering digunakan dalam masakan asia selatan.
Kapulaga biasanya digunakan dalam bumbu masakan sup, semur, bahkan bumbu makanan yang dipanggang.
Selain dapat melezatkan masakan rempah kapulaga ini juga mampu mendatangkan manafaat positif untuk kesehatan, terutama dapat menurunkan hipertensi atau tenakanan darah tinggi.
Baca Juga: Kecocokan Jodoh Weton Sabtu Pahing dengan Sabtu Wage Diprediksi akan Sukses Menurut Primbon Jawa
6. Safron
Safron termasuk kedalam golongan rempah yang bisa menurunkan hipertensi.
Rempah yang beraroma khas ini banyak terdapat di wilayah timur tengah.
Tidak hanya digunakan sebagai bumbu masakan safron juga diyakini memiliki efek anti oksidan, penghilang nyeuri, anti peradagangan dan lain-lain.
Dalam tudy yang dipublikasikan dijurnal of the American helt asosiasen, safron di dalam makanan mampu menurukan tekanan darah tinggi dan telah diuji cobakan pada hewan yaitu tikus.
Telah bayak study lainnya yang menemukan bahwa safron memiliki manfaat untuk hipertensi atau menurunkan tekanan darah tinggi.
7. Seledri
Seledri juga ternyata memiliki manfaat kesehatan, karena saledri mengandung pito kimia yang disebut talic.
Zat ini berperan dalam melemaskan otot dinding arteri yang berperan untuk melancarkan aliran darah dan mengurangi tekanan darah.
Saledri juga mengandung serat, magnesium, potasium, dan rendah garam, sehingga baik untuk mengontrol tekanan darah, agar tetap normal dan terhindar dari tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Baca Juga: Keistimewaan Weton Sabtu Pahing Serta Jodoh Yang Cocok Menurut Primbon Jawa
8. Ketumbar
Selain sebagai bumbu masakan ketumbar juga memiliki manfaat untuk kesehatan.
Beberapa penelitian ketumbar menunjukan dapat mengurangi risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi dan kadar kolestrol jahat.
Ekstrak ketumbar bisa bertindak sebagai daur retin yaitu membantu tubuh membuang kelebihan natrium dan air.
Efeknya sama dengan salah satu sipat obat aktif untuk hipertensi yang dapat menurunkan tekanan darah.
Terlebih makan rempah- rempah seperti ketumbar yang membantu asupan natrium sehingga membantu meningkatkan kesehatan jantung.
Tekanan darah tinggi yang tidak segera diatasi dapat menimbul masalah kesehatan yang serius dikemudian hari untuk itu lakukan penanganan yang sebaik-baiknya untuk mengatasi malah darah tinggi, semoga informasi ini bermanfaat.***