KABAR BANTEN - Bagi orang yang berusia lanjut atau lansia sangat rentan terkena osteoporosis.
Adapun osteoporosis adalah kondisi yang dapat melemahkan tulang sehingga tulang lebih mudah rapuh dan patah.
Penyakit osteorosis disebut juga silent disease yaitu penyakit yang tidak menunjukan gejala apapun atau gejala ringan namun baru mulai memuunculkan tanda atau gejala setelah pentakit tersebut sudah sangat parah sampai tulang patah atau satu atau lebih tulang belakang mengalami pecah.
Baca Juga: Osteoporosis, Bisa Serang Siapa Saja, Berikut Sejumlah Gejala, Penyebab dan Solusinya
Berikut gejala osteoporosis pada lansia yang bisa melemahkan tulang, sebagaimana dikutip Kabar Banten dari channel youtube Sehat Secara Alami.
1. Postur bungkuk
Tekanan ruas tulang belakang juga dapat menimbulkan gejala osteoporosis berupa lengkungan pada punggung bagian atas.
Kondisi punggung membungkuk ini disebut sebagai kiposis dan dapat menimbulkan sakit pada punggung dan leher.
Bahkan ciri-ciri osteoporosis ini juga bisa mengakibatkan gangguan pernapasan karena adanya tekanan berlebih pada jalur pernapasan serta pelebaran paru-paru terbatas.
2. Tinggi badan berkurang
Jika tinggi badan terlihat berkurang lebih pendek satu inci atau lebih, ini terjadi karena adanya praktor kompresi pada tulang belakang, praktor adalah kondisi adanya tulang patah tetapi kondisinya masih tetap seperti semula.
3. Sering patah tulang
Patah tulang akibat jatuh atau cedera menjadi salah satu gejala osteoporosis pada lansia.
Apalagi seiring bertambahnya usia lansia lebih sulit menjaga keseimbangan.
Ciri-ciri tulang kropos ini juga bisa terjadi pada saat anda melakukan gerakan kecil, seperti melangkah dari trotoar atau naik tangga.
Beberapa kejadian patah tulang akibat gejala osteoporosis ini juga bisa dipicu karena bersin atau batuk yang sangat kuat.
Biasanya patah tulang terjadi pada tulang belakang, pergelangan tangan dan kaki.
4. Sakit punggung
Sakit punggung adalah kindisi yang umum terjadi.
Namun berhati-hatilah karena sakit punggung juga menjadi salah satu gejala osteoporosis pada lansia.
Seperti dijelaskan sebelumnya tulang keropos menyebabkan tulang bekakang melemah dan menekuk atau praktur kompresi.
Kondisi ini menjepit saraf yang keluar dari sumsum tulang belakang sehingga menyebabkan sakit punggung atau leher.
Rasa sakit berkisar dari nyeri ringgan sampai nyeri parah yang melemahkan.
5. Penyusutan gusi
Penderita osteoporosis bisa menunjukan seperti gejala gusi menyusut.
Ciri-ciri awal ini berisoko akibat rahang yang mengalami pengeroposan tulang.
Apabila anda masuk dalam kelompok berisiko osteoporosis dan mengalami penyusutan gusi disarankan menemui dokter gigi untuk mencari tahu penyebabnya.
6. Melemahnya kekuatan genggaman
Ciri-ciri tulang kropos tahap awal lainnya adalah melemahnya kekuatan genggaman.
Melemahnya genggaman tangan ini berkaitan dengan menurunnya kepadatan mineral tulang.
Sepertinya anda perlu berhati-hati dengan gejala osteoporosis yang satu ini karena bisa meningkatkan risiko terjatuh atau menjatuhkan barang tertentu.
7. Kuku rapuh
Ternyata kekuatan kuku bisa menjadi tanda kesehatan tulang.
Coba perhatikan apakah kuku lansia menjadi lemah dan rapuh karena bisa menjadi salah satu gejala awal osteoporosis.
Namun perhatikan juga faktor penyebab kuku rapuh seperti sering terpapar panas, sering melakukan cat kuku, sering merendam kuku dalam waktu yang lama.
Konsultasikan lebih lanjut mengenai gejala yang anda rasakan pada dokter.
Baca Juga: 9 Gejala Awal Diabetes, Bukan hanya Sering Merasa Haus, Kaum Pria Bisa Alami Ini
Ini untuk mendapatkan diagnosis yang tepat apakah anda mengalami osteoporosis atau tidak.
Itulah beberapa gejala osteoporosis pada lansia yang bisa melemahkan tulang. Semoga informasi ini bermanfaat.***