KABAR BANTEN - Artikel perhitungan jodoh kali ini membahas weton Minggu Kliwon dengan Sabtu Legi, yang diprediksi banyak godaan namun rezeki, menurut Primbon Jawa.
Perhitungan jodoh weton Minggu Kliwon dengan Sabtu Legi ini menggunakan metode 9 siklus yang dianggap paling akurat menurut Primbon Jawa.
Weton Minggu Kliwon dengan Sabtu Legi, dalam petung jodoh menurut Primbon Jawa memiliki kegagalan sebesar 33% sementara sukses 67%.
Baca Juga: Perjodohan Jodoh Weton Kamis Kliwon dengan Selasa Wage, Perhitungan 9 Siklus Menurut Primbon Jawa
Dilansir Kabar Banten dari YouTube Mbah Sunan, perhitungan jodoh weton Minggu Kliwon dengan Sabtu Legi menurut Primbon Jawa.
Perhitungan ini memiliki neptu jodoh 27, yang berasal dari Minggu Kliwon 13 dan Sabtu Legi 14. Dengan neptu jodoh tersebut bisa diketahui nasib jodoh kedepannya dari kedua weton ini.
Perhitungan jodoh dari hari umumnya Minggu ketemu Sabtu bermakna, Melarat atau Miskin,yang berarti aspek ekonomi dalam perjodohan ini dianggap kurang bagus.
Hasil perhitungan 3 siklus tibo Pati yang bermakna, perjodohan ini tidak bisa langgeng, karena salah satunya ada yang meninggal lebih dulu.
Atau dalam artian lain tibo Pati, bisa bermakna Pati rezekinya, kasih sayang, bahkan bisa mengenai pekerjaannya.
Perhitungan 4 siklus tibo Sri yang bermakna murah sandang pangan dan ketemu selamat.
Perhitungan 5 siklus yang pertama tibo Dana yang bermakna, murah sandang pangan, taraf ekonominya berada di level sedang dalam perhitungan ini
Hasil perhitungan 5 siklus yang kedua tibo Pangan yang bermakna, murah sandang pangan, taraf ekonominya berada di level sedang dan berkecukupan.
Perhitungan 7 siklus yang pertama tibo Bumi Kapetak yang bermakna, dalam kehidupan rumah tangganya gelap, meskipun rajin dalam bekerja, namun tetap mengalami kekurangan.
Hasil perhitungan 7 siklus yang kedua tibo Satrio Lelaku yang bermakna, dalam rumah tangganya akan sering merasa bersalah karena sering digunjing,
Hal tersebut bukan akibat perilakunya namun ada yang selalu iri, dengan perilaku baiknya
Hasil perhitungan 8 siklus tibo Jodoh yang bermakna, perjodohan ini memang sudah memiliki kecocokan antara suami dan istri.
Hasil perhitungan dibagi 9 , ketemu 4,5 bermakna Banyak menghadapi godaan yang berarti, dalam rumah tangganya sering menghadapi berbagai masalah dan ujian.
Namun apabila yang bersangkutan bisa melewatinya maka kehidupan rumah tangganya akan sangat bagus dan bahagia.
Dari hasil perhitungan tersebut secara keseluruhan ada 4 lampu hijau, 4 lampu kuning dan 1 lampu merah.
Ke 4 lampu hijau didapat dari perhitungan 4 siklus tibo Sri, perhitungan 5 siklus yang pertama tibo Dana, hasil perhitungan 5 siklus yang kedua Tibo Pangan, dan hasil perhitungan 8 siklus tibo Jodoh.
Sementara ke 4 lampu kuning didapat dari perhitungan hari umumnya Tibo Melarat, perhitungan 7 siklus yang pertama tibo Bumi Kapetak, perhitungan 7 siklus yang kedua Tibo Satrio Lelaku.
Sedangkan satu lampu merah didapat dari perhitungan 3 siklus Pati.
Apabila dipresentase secara keseluruhan 67% sukses dan kegagalannya 33%.
Kesimpulan dari perhitungan jodoh ini masih bisa dilanjutkan meski tidak termasuk yang dianjurkan, karena potensi kegagalannya termasuk yang tinggi.
Demikian artikel perhitungan perjodohan menurut Primbon Jawa, semoga bermanfaat.***