KABAR BANTEN - Tanaman hias Lithops merupakan genus dari tanaman sukulen, tanaman ini sangat unik karena bentuknya seperti batu-batuan atau 'Living Stone'.
Ya, memang tanaman hias sukulen Lithops populer sebagai batu hidup, meski begitu tanaman ini memiliki bunga yang indah dan cantik.
Kata 'Lithops' sendiri berasal dari kata 'lithos' yang berarti batu dan kata 'ops' yang berarti wajah, kata tersebut berasal dari bahasa Yunani kuno.
Tertarik untuk mengoleksi jenis tanaman hias ini, yu simak artikel ini.
Dikutip Kabar Banten dari video youtube channel Fahri Orchid, berikut hal-hal menarik tentang tanaman hias sukulen Lithops:
Asal tanaman sukulen Lithops
Tanaman hias sukulen Lithops berasal dari Afrika Selatan, biasa tumbuh alami di sekitar Namibia.
Baca Juga: Super Cute, Unik dan Cantik! Inilah 6 Tips Keren Merawat Tanaman Hias Sukulen Agar Tidak Busuk
Tanaman Lithops biasa tumbuh di daerah kering dan berbatu.
Ciri fisik sukulen Lithops
Sebagian dari daun Lithops tertanam dalam tanah, dan daun lama akan mengering jika tumbuh daun baru.
Bentuk daunnya saling berhadapan, di sela daun akan tumbuh daun baru atau bunga cantik yang indah dengan aroma harum.
Warna tanaman Lithops beraneka ragam dan warnanya mirip batu-batuan, ada abu-abu, coklat, hijau kebiruan, cream keabu-abuan dan banyak lagi.
Sedangkan bunga tanaman ini pun beragam ada yang berwarna kuning, putih, merah pink fanta, orange dan banyak lagi.
Unik dan dekoratif
Tanaman Lithops ini bisa menjadi hiasan untuk mempercantik dalam ruangan, letakkan di sudut ruangan atau dekat jendela.
Bentuknya yang unik, mungil, cantik dan juga memiliki nilai dekoratif yang tinggi sangat cocok untuk ditempatkan di ruang tamu sebagai penghias ruangan.
Kita bisa memanfaatkan cangkir keramik bercangkang, cangkang kerang atau wadah-wadah unik sebagai pot untuk menanam tanaman hias sukulen Lithops ini.
Demikian hal-hal menarik tentang tanaman hias sukulen Lithops, semoga bisa menjadi inspirasi yang bermanfaat.***