Sering Tertukar, Ini Perbedaan Antara Sushi dan Kimbap

22 Maret 2024, 08:10 WIB
Ilustrasi perbedaan sushi dan kimbap. /Freepik/freepik/

KABAR BANTEN - Kuliner Asia dikenal dengan kekayaan rasa dan keunikan masing-masing.

Dua hidangan yang seringkali menjadi favorit di antara penggemar makanan Asia adalah sushi dan kimbap.

Meskipun keduanya mungkin terlihat mirip karena digulung dalam nori (rumput laut), sebenarnya ada banyak perbedaan di antara keduanya, mulai dari bahan hingga cara penyajiannya.

Baca Juga: Resep Sushi Katsu Sosis Salmon Topping Volcano, Lumer di Mulut Ala Devina Hermawan

Dalam artikel ini, kita akan mengungkap rahasia di balik sushi dan kimbap, serta menjelaskan perbedaan antara keduanya.

1. Asal dan Sejarah

Sushi berasal dari Jepang dan telah menjadi bagian dari budaya Jepang selama berabad-abad. Awalnya, sushi adalah potongan ikan mentah yang disajikan di atas nasi yang difermentasi.

Namun, seiring berjalannya waktu, variasi sushi telah berkembang menjadi berbagai bentuk, termasuk nigiri (potongan ikan di atas nasi), maki (gulungan), dan sashimi (potongan ikan mentah).

Kimbap juga dikenal sebagai gimbap, berasal dari Korea dan merupakan hidangan yang lebih baru dibandingkan dengan sushi.

Kimbap awalnya diperkenalkan selama Dinasti Joseon (abad ke-14 hingga ke-19) dan merupakan adaptasi dari sushi Jepang yang dibawa oleh para pedagang Jepang.

Namun, kimbap memiliki rasa dan bahan yang berbeda, yang membuatnya menjadi hidangan yang unik dalam masakan Korea.

2. Bahan dan Isi

Bahan utama dalam sushi adalah nasi yang dicampur dengan cuka beras dan garam.

Potongan ikan mentah, seperti tuna, salmon, atau ikan teri, seringkali diletakkan di atas nasi atau digulung di dalamnya.

Selain itu, sushi juga dapat diisi dengan bahan lain seperti telur ikan (tamago), mentimun, atau alpukat.

Kimbap terbuat dari nasi yang dicampur dengan garam dan dibalut dengan nori. Isi kimbap bervariasi tergantung pada preferensi individu, tetapi biasanya terdiri dari irisan daging panggang, wortel, mentimun, telur dadar, dan kadang-kadang kimchi atau daging sapi panggang.

3. Bentuk dan Penyajian

Sushi seringkali disajikan dalam potongan kecil yang mudah dimakan, seperti nigiri atau maki.

Nigiri adalah potongan ikan mentah yang diletakkan di atas sepotong nasi yang diramu dengan tangan, sedangkan maki adalah nasi dan bahan isian yang digulung dalam nori dan dipotong menjadi potongan-potongan kecil.

Kimbap biasanya digulung dalam lembaran nori yang lebih besar dan kemudian dipotong menjadi potongan-potongan silinder.

Setelah dipotong, kimbap seringkali disajikan dengan potongan-potongan yang lebih besar dan lebih tebal dibandingkan dengan sushi.

4. Rasa dan Tekstur

Sushi memiliki rasa yang segar dan lembut, dengan kombinasi unik antara rasa ikan mentah dan nasi yang asam.

Tekstur dari sushi tergantung pada jenis ikan dan nasi yang digunakan, tetapi umumnya memiliki tekstur yang lembut dan sedikit lengket.

Kimbap memiliki rasa yang lebih beragam, tergantung pada isian yang digunakan. Namun, kimbap umumnya memiliki rasa gurih dari nasi dan nori, dengan tambahan rasa dari bahan isian seperti daging panggang atau sayuran.

Meskipun sushi dan kimbap seringkali disajikan dalam bentuk gulungan yang mirip, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal asal, bahan, isi, bentuk, penyajian, rasa, dan tekstur.

Baca Juga: Serupa Tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Wonton, Dumpling, dan Dimsum

Sushi berasal dari Jepang dan umumnya terdiri dari nasi dan potongan ikan mentah, sementara kimbap berasal dari Korea dan terdiri dari nasi dan berbagai isian seperti daging panggang dan sayuran.

Meskipun keduanya memiliki keunikan dan kelezatan masing-masing, sushi dan kimbap merupakan bagian penting dari warisan kuliner Asia yang kaya dan beragam.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: Japan Centre Korean Bapsang

Tags

Terkini

Terpopuler