KABAR BANTEN – Buku Dibawah Bendera Revolusi karya Soekarno merupakan buku fenomenal yang menghimpun tulisan-tulisan Soekarno pada masa penjajahan Belanda pada tahun 1917 hingga 1925.
Dikutip oleh kabar-banten.com pada beberapa situs, buku Dibawah Bendera Revolusi pertama kali diterbitkan pada tahun 1959 oleh Panitia Penerbitan di bawah Pimpinan H. Mualliff Nasution.
Judul buku Dibawah Bendera Revolusi merupakan pemilihan judul yang dibuat oleh Soekarno sendiri.
Baca Juga: Hati-hati Memilih Pasangan! Berikut 4 Ciri Pria Siap Menikah dan Pantas Dipilih Kata Buya Yahya
Diberi judul Dibawah Bendera Revolusi, untuk menandai bahwa tentang kondisi Indonesia yang sedang menuju revolusi kemerdekaannya.
Buku Dibawah Bendera Revolusi mengalami empat kali percetakan, pertama pada tahun 1959 jilid pertama edisi pertama Dibawah Bendera Revolusi dicetak oleh Panitia Penerbitan dibawah pimpinan H. Muallif Nasution.
Percetakan kedua pada tahun 1963 jilid pertama dicetak ulang hingga tahun 1965.
Baca Juga: Kecocokan Jodoh Weton Selasa Kliwon dengan Selasa Pahing Menurut Primbon Jawa
Ketiga pada tahun 1964 perupakan dicetaknya jilid kedua dari buku Dibawah Bendera Revolusi.