Penggunaan wadah tersebut akan mengurangi terbentuknya kristal es dan menjaga makanan tetap segar.
Maka, upayakan untuk menggunakan wadah atau kemasan yang 'freezer-save', kedap udara, dan tahan lembab.
3. Biasakan untuk memberikan label tanggal dan bulan ketika menyimpan atau membekukan makanan pada freezer.
Misalnya, menuliskan nama makanan dan tanggal saat dibekukan pada kemasan makanan untuk membantu melacak jenis makanan dan berapa lama sejak mulai disimpan.
4. Simpan pada suhu beku yang tepat, dan freezer harus diatur pada suhu minus 18 derajat celcius atau 0 derajat fahrenheit atau bisa lebih rendah.
Hal itu untuk menjaga freezer pada suhu yang tepat dan memastikan makanan tetap beku serta aman untuk dipanaskan kembali sebelum dikonsumsi.
5. Biasakan untuk menggunakan sistem 'first in first out' agar makanan yang masuk ke dalam freezer lebih dulu harus keluar lebih dahulu.
Baca Juga: Indahnya Islam, Hanya Melalui Makan dan Minum Bisa Mendapat Pahala
Hal itu akan membantu mencegah pemborosan dan membuang makanan atau 'food waste'.
Maka dari itu, label pada makanan sangat penting untuk mengetahui tanggal saat dibekukan.