Gudeg Yu Djum ini pertama kalinya dirintis oleh seorang pedagang gudeg yang pantang menyerah yakni Ibu Djuwariyah atau yang lebih dikenal dengan Yu Djum pada tahun 1951.
Latar belakang Yu Djum ini memang dari keluarga yang memiliki bisnis kuliner khas Yogyakarta yang terkenal yaitu gudeg.
Pada mukanya Ibu Djuwariyah ini menjajakan gudeg buatannya di Kampung Widjilan lebih tepat lagi di sebelah sekatan Pelengkung Widjilan.
Saat itu lapaknya juga masih kecil dengan meja kursi yang sangat sederhana.
Sedangkan dapur tempat memasak gudeg berada di Kampung Karangasem, Mbarek, Jalan Kaliurang KM 4,5 CT III/22.
Dari tahun ke tahun Gudeg Yu Djum mulai dikenal oleh masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya.
Seiring berkembangnya zaman, pada tahun 1993 dapur utama yang terletak di Kampung Karangasem, difungsikan juga warung, makan untuk berjualan gudeg
Hingga saat ini perkembangan warung makan Gudeg Yu Djum semakin pesat, bahkan sudah memiliki beberapa cabang.
2. Tengkleng Gajah
Biasanya tengkleng merupakan sejenis sup
dengan tulang kambing sebagai bahan utamanya.