Network
KABAR BANTEN - Tidak semua orang yang melakukan sarapan pagi untuk memulai kegiatan.
Banyak orang yang tidak sempat sarapan pagi karena diburu waktu akan aktivitas yang padat.
Padahal, sarapan pagi memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh seseorang.
Baca Juga: 10 Ide Sarapan Sehat dan Praktis Untuk Anak Kos, Biar Gak Jajan Diluar
Sebaliknya, ada dampak buruk bagi orang yang melewatkan sarapan pagi.
Dikutip dari laman Futurefit, terdapat beberapa dampak buruk bagi orang yang sering melewatkan sarapan pagi, yaitu:
1. Kadar Gula Darah Turun
Pertama, dampak buruk dari seseorang yang sering melewatkan sarapan pagi yaitu menurunnya kadar gula darah.
Secara harfiah, sarapan berarti buka puasa dari waktu yang Anda habiskan untuk tidur sepanjang malam.
Sarapan di pagi hari bisa membantu memulihkan glikogen dan menstabilkan kadar insulin.
Maka, ketika Anda mengabaikan sarapan pagi, makan akan merasa sangat lapar, mudah tersinggung, serta lelah.
2. Metabolisme Melambat
Selanjutnya, dampak buruk melewatkan sarapan pagi bagi kesehatan yaitu melambatnya metabolisme.
Pasalnya, dengan sarapan bisa mendorong tubuh untuk membakar lebih banyak kalori sepanjang hari.
Saat Anda tidak makan dalam jangka waktu lama, maka tubuh akan mulai menyiapkan kalori sebanyak mungkin untuk menghadapi potensi kelaparan.
Maka ketika tingkat metabolisme melambat, tubuh akan beralih ke glukosa yang disimpan di otot sebagai sumber bahan bakar cadangan.
3. Kadar Hormon Stres Meningkat
Ketika Anda melewatkan sarapan pagi juga akan menimbulkan serta memunculkan kadar hormon stres yang meningkat.
Pasalnya, sarapan pagi bisa memberikan efek positif pada kortisol-hormon stres utama yang diproduksi oleh kelenjar adrenal.
Kadar kortisol paling tinggi terjadi sekitar jam 7 pagu karena penting untuk makan sesuatu agar kadar hirmon bisa kembali turun.
Ketika kadar kortisol terlalu tinggi, kemungkinan besar Anda akan merasa cemas atau gelisah.
4. Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung
Terakhir, ketika Anda melewatkan makan pagi makan akan lebih rentan terhadap penambahan berat badan dan peningkatan risiko aterosklerosis, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, dan kolesterol tinggi.
Selain itu, dalam sebuah penelitian selama enam belas tahun menemukan jika seseorang yang melewatkan sarapan pagi setiap hari memiliki kemungkinan 27 persen lebih besar untuk mengalami serangan jantung atau penyakit jantung koroner.
Demikian informasi terkait dampak buruk dari sering melewatkan sarapan pagi bagi tubuh.***
