Sehingga hal tersebut membuat diding usus buntu menjadi tipis dan menimbulkan risiko peradangan pada usus buntu.
Oleh sebab itu usahakanlah untuk tidak menahan kentut dan segera mengeluarkannya.
2. Jarang Buang Air Besar
Selain menahan kentut, kebiasaan seperti jarang buang air besar juga dapat memicu terjadinya radang pada usus buntu.
Dimana kebiasaan ini dapat menyebabkan kotoran menjadi menumpuk dan mengeras.
Hal itu bisa membuat organ usus buntu ini menjadi tersumbat dan lama kelamaan bakteri akan berkembang di dalamnya, semua hal itulah yang dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu.
3. Jarang Mencuci Tangan
Jarang mencuci tangan juga bisa menjadi salah satu kebiasaan sepele penyebab usus buntu.
Sebab jarang mencuci tangan akan membuat kuman ataupun cacing bisa bertahan di tangan dan bisa tertelan tanpa kamu sadari.
Kuman dan cacing tersebut dapat menyebabkan infeksi pada saluran pencernaan dan memicu radang usus buntu akibat dari kuman yang menyebar hinga ke apendiks.