Pramugari di Cina Dianjurkan Pakai Popok di Pesawat, Gara-garanya Karena Hal Ini

- 12 Desember 2020, 14:19 WIB
Ilustrasi pramugari, maskapai penerbangan. Pramugrasi pesawat.
Ilustrasi pramugari, maskapai penerbangan. Pramugrasi pesawat. /Bagus Kurniawan/Pixabay

Baca Juga : Rusunawa Margaluyu Mulai Penuh Pasien Covid-19, Dinkes Kota Serang Minta Tambahan Ruangan

Belum ada kejelasan mengapa Cina membuat rekomendasi seperti itu. Pemerintah Cina berusaha mencegah virus itu kembali ke negaranya karena kasus Covid-19 di negara Barat terus melonjak.

Ada penelitian yang menunjukkan bahwa toilet pesawat mungkin menjadi faktor risiko penularan Covid-19.

Mengutip kasus di mana seorang wanita melakukan perjalanan dari Italia ke Korea Selatan dan tertular Covid-19 setelah memakai toilet.

Penelitian lain menunjukkan bahwa toilet secara umum bisa menjadi faktor risiko penularan virus corona.

Baca Juga : Beredar Soal Ujian SMP Swasta Kota Serang Bahas Boyband, Begini Reaksi Dindikbud

Jejak virus dapat ditemukan di tinja, yang dapat menyebabkan pembentukan aerosol yang dapat menular saat toilet dibilas. Tetapi hal-hal ini sudah diketahui beberapa bulan yang lalu dan berlaku untuk semua jenis toilet.

Selain itu, toilet pesawat juga jauh lebih kecil dari yang biasanya. Seseorang yang terinfeksi bersin atau batuk saat menggunakannya tidak hanya akan mencemari permukaan, tetapi juga udara. Orang berikutnya yang masuk dapat mengalami risiko infeksi dengan menghirup partikel dari penghuni sebelumnya.***(Zulkifli Sinuhaji/Pikiran-rakyat.com)

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah