KABAR BANTEN - Sphinx dengan Wajah Amenhotep III ditemukan di Luxor oleh para arkeolog yang mengeksplorasi sisa-sisa salah satu kuil berusia jutaan tahun.
Penemuan Sphinx dengan Wajah Amenhotep III oleh tim tim arkeolog internasional yang dipimpin oleh Profesor Hourig Sourouzian saat mengerjakan proyek Colossi of Memnon dan Kuil Amenhotep III di Luxor.
Sphinx dengan Wajah Amenhotep III yang ditemukan di Kuil Amenhotep III menurut para arkeolog Mesir, kuil disebut berusia jutaan tahun dan telah dipelajari selama hampir seratus tahun.
Sekarang perwakilan dari Layanan Purbakala Mesir mengatakan bahwa fragmen patung ditemukan di kuil, termasuk sphinx, serta kolom dan sisa-sisa dinding yang menggambarkan adegan perayaan atau ritual.
Namun sayangnya bangunan monumen Mesir Kuno ditemukan dalam kondisi yang rusak, dilihat dari deskripsi, kuil memiliki luas kurang lebih 35 hektar yang dibagi dalam empat halaman dan dikelilingi oleh tembok serta tiang.
Baca Juga: 9 Fakta Palsu Tentang Mesir Kuno yang 99 persen Orang Masih Percaya
Meskipun nama kuil yang secara umum diterima secara internasional mengandung kata "pemakaman", namun kuil tersebut dibangun oleh Amenhotep III sendiri, firaun dari dinasti ke-18, yang memerintah sekitar tahun 1388-1351 SM.
Sekitar 1.200 SM terjadi gempa bumi yang dahsyat dan menghancurkan sebagian besar bangunan, namun orang Mesir Kuno tidak dengan cepat memperbaiki kompleks kuil tersebut.
Akhirnya banyak batu kuil digunakan untuk membangun makam monumental Merneptah, firaun dari dinasti ke-19.