Menurut Sarbini, tuduhan tersebut tidak benar dan dibantah keras oleh pihak RS Indonesia. Sarbini juga menambahkan bahwa apa yang dituduhkan Israel adalah alasan mereka untuk melakukan serangan ke RS Indonesia dan rumah sakit lainnya di Gaza.
3. Kementerian Luar Negeri menegaskan bahwa Rumah Sakit Indonesia akan melayani keperluan penduduk Gaza
Menurut Juru Bicara Kemlu RI, Lalu Muhamad Iqbal, Kementerian Luar Negeri RI menegaskan bahwa RS Indonesia dibangun dari rakyat Indonesia untuk rakyat Gaza.
RS Indonesia ini adalah fasilitas yang dibangun masyarakat Indonesia sepenuhnya untuk tujuan kemanusiaan dan melayani kebutuhan medis masyarakat Palestina di Gaza.
Iqbal juga mengonfirmasi bahwa RS Indonesia masih beroperasi saat ini untuk melayani pasien. RS Indonesia adalah satu dari segelintir fasilitas kesehatan yang masih berfungsi di Gaza di tengah jumlah korban serangan Israel yang terus bertambah setiap harinya. Rumah sakit saat ini merawat pasien dalam jumlah jauh melampaui kapasitasnya.
Selain itu, Iqbal menambahkan bahwa RS Indonesia saat ini sudah dikelola sepenuhnya oleh otoritas Palestina di Gaza, meskipun dari waktu ke waktu selalu ada relawan Indonesia yang membantu.***