Kritik tersebut terutama berkaitan dengan partisipasi Rumy sebagai perwakilan dari Arab Saudi yang merupakan negara Islam terbesar di dunia.
Namun, di tengah kritik dan kontroversi, Rumy tetap teguh pada pendiriannya dan memandang partisipasinya sebagai sebuah kesempatan untuk memperkenalkan Arab Saudi kepada dunia dengan cara yang positif.***