Meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia Melalui Jamsosratu

- 7 September 2018, 18:16 WIB
Kartu-Multiguna-Provinsi-Banten-Ilustrasi
Kartu-Multiguna-Provinsi-Banten-Ilustrasi

SETELAH menunggu selama lebih dari tiga jam berkumpul di Gedung As Sakinah, Rangkasbitung, seribu warga Lebak dari berbagai kecamatan akhirnya bisa tersenyum lega setelah Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy hadir di tengah keruman emak-emak yang telah menunggu sejak pagi. Kedatangan orang nomor dua di Banten itu memang layak ditunggu, karena bersamaan dengan kehadirannya, warga bisa menerima Bantuan Sosial (Bansos) dalam program Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu (Jamosratu) dari Dinas Sosial Provinsi Banten. Selaku Wakil Gubernur Banten mewakili Gubernur Wahidin Halim, Wagub Andika meminta kepada Rumah Tangga Sasaran (RTS), agar dana tersebut digunakan secara bertanggung jawab sesuai dengan tujuan pemprov memberikan dana tersebut. ”Jadi sekali lagi, tidak boleh digunakan untuk keperluan konsumtif, meski sekarang pencairan dana ini sudah menggunakan ATM (anjungan tunai mandiri). Jangan dipakai untuk beli handphone ya," kata Andika sambil tersenyum sebelum menyerahkan bantuan secara simbolis, Kamis (6/9/2018). Andika berulang kali mencontohkan, bantuan tersebut dapat dipergunakan untuk membeli kebutuhan sekolah anak hingga kebutuhan pokok keluarga lainnya yang mendesak. Seperti pada saat menghadiri pembagian dana Jamsosratu sebelumnya, kali ini Andika juga memanggil beberapa warga penerima untuk maju ke depan dan diberikan kuis dengan berbagai macam hadiah. Bahkan, Andika sempat bernyanyi dan berjoget dengan para penerima manfaat. ”Insya Allah kami akan menambah kuotanya untuk tahun depan, karena program Jamsosratu yang sudah bergulir sejak tahun 2013 tersebut sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten," ujarnya. Dikatakannya, untuk tahun ini RTS menerima bansos Jamsosratu sebesar Rp 1.665.000 yang dibagi ke dalam dua tahap pencairan. Tahap pertama Rp 1 juta dan tahap kedua Rp 665.000. Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lebak, Eka Dharmana Putra menyambut gembira adanya program Bansos Jamsosratu yang digulirkan oleh Pemprov Banten. Sehingga, dapat membantu mengurangi beban warga miskin di Lebak. ”Atas nama Pemerintah Daerah Lebak, kami menyampaikan apreasiasi karena warga sangat terbantu dengan adanya program Bansos Jamsosratu ini. Kami berharap tahun depan jumlah penerima dan jumlah nominal dapat lebih meningkat lagi,” ucap Kadinsos Eka Dharmana Putra. Salah satu penerima bantuan, Misnah warga Cibadak mengaku sangat senang dengan adanya bantuan dari pemerintah. "Uangnya buat beli keperluan anak sekolah, dan ini sangat membantu sekali pak," kata Misnah setelah mengambil uang bantuannya di mesin ATM yang telah disediakan oleh pihak salah satu bank. Kasi Jaminan Sosial Keluarga, Dinsos Banten, Budi Darma Sumapradja mengatakan, penyaluran bansos melalui bank merupakan wujud komitmen Pemprov Banten dalam pemberantasan korupsi. Budi menjelaskan, tujuan dari Bansos Jamsosratu ini adalah meningkatkan partisipasi sekolah dan kesehatan warga kurang mampu, dengan syarat dan ketentuan yang diwajibkan dalam program tersebut ini kepada pesertanya. ”Syaratnya, anak-anak usia sekolah penerima bantuan wajib menghadiri kegiatan belajar minimal 80 persen, ibu hamil wajib memeriksakan kehamilannya ke dokter atau ke Posyandu terdekat, dan balita harus dilengkapi imunisasinya. Sehingga, secara langsung dan tidak langsung program ini mendongkrak derajat kesehatan dan derajat pendidikan masyarakat. Atau dengan kata lain, jamsosratu merupakan upaya nyata untuk meningkatkan indeks prestasi manusia di Banten,” kata Budi. (Lugay/TS)*

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x