Network
LEBAK, (KB).- Baznas Provinsi Banten mendistribusikan sebanyak 300 nasi boks setiap hari untuk membantu korban bencana banjir bandang di Lebak. Nasi boks ini dibuat Tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) Provinsi Banten.
Wakil Ketua IV Baznas Provinsi Banten Zaenal Abidin Syuja’i menjelaskan paket nasi boks tersebut dibuat oleh Tim BTB yang dibantu relawan penduduk setempat. Untuk mempelancar pengolahan bahan makanan, BTB Baznas Provinsi Banten membuka dapur umum di Desa Ciladaeun Kecamatan Lebak Gedong.
“Jadi, untuk mengolah bahan makanan bagi korban terdampak banjir tersebut, kami membuat dapur umum,” kata Zainal saat meninjau ke lokasi terdampak banjir dan longsor di Lebak Gedong, Selasa (7/1/2020).
Masih butuh bantuan
Menurut Zaenal, berdasarkan pantauan relawan BTB Provinsi Banten di lapangan, masyarakat terdampak bencana masih membutuhkan bantuan berupa selimut, tikar, lampu emergency, senter, dan penampung air bersih.
“Sampai saat ini, Baznas Provinsi Banten masih menerima bantuan sembako dan barang kebutuhan logistik lainnya untuk disalurkan kepada korban terdampak banjir bandang dan longsor,” katanya.
Sementara Ketua BTB Provinsi Banten Humaedi mengatakan sejak hari pertama terjadi bencana, Baznas Provinsi Banten langsung menerjunkan enam relawan ke lokasi bencana. Kegiatan yang dilakukan relawan antara lain asesmen lokasi terdampak bencana. Di sana relawan berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Banten, Tagana, dan relawan setempat.
“Selain itu, kami juga mendirikan posko bencana,” katanya.
Menurut Humaedi, sampai Rabu (8/1/2020), relawan Baznas Provinsi Banten masih berada di lokasi terdampak bencana.
