Network
KETUA Badan Pengurus Cabang Gabungan Pengusaha Konstruksi Indonesia (BPC-Gapensi) Lebak Mochammad Nabil Jayabaya menekankan agar seluruh anggotanya untuk mengerjakan proyek secara profesional. Gapensi harus memiliki kontribusi bagi pembangunan daerah, salah satunya melaksanakan pekerjaan yang maksimal dan profesional.
"Saya tidak mau lagi mendengar ada anggota Gapensi Lebak yang mengerjakan proyek asal-asalan. Hentikan itu! Kita harus bisa menjaga marwah Gapensi, kita tunjukan kinerja terbaik,” kata Moch. Nabil Jayabaya saat memimpin rapat bersama anggota Gapensi Lebak di Perumahan Mutiara Lebak, Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, Rabu (26/2/2020).
Menurut dia, Gapensi sebagai organisasi pelaksana konstruksi tertua di Kabupaten Lebak, bahkan Indonesia sudah seharusnya memberikan pekerjaan yang maksimal dan profesional. Menurutnya, rapat ini merupakan bentuk keseriusan Gapensi Lebak untuk melahirkan anggota dan pelaksana konstruksi yang andal dan profesional.
”Komitmen saya, Gapensi itu harus terasa keberadaannya oleh masyarakat baik dari segi sosial maupun tupoksi. Kalau tupoksi ya kita tunjukan pelaksanaan terbaik dengan profesional,” ujarnya.
Pihaknya juga akan membentuk tim independen yang berfungsi mengawasi dan menilai kinerja pembangunan yang dilaksanakan para anggota Gapensi Lebak.
”Tahun ini kita bentuk tim independen. Insya Allah kita datangkan beberapa orang dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk melakukan riset, penelitian terhadap pelaksanaan pekerjaan para anggota,” tuturnya.
Hampir senada dikatakan Sekretaris Gapensi Lebak Ahmad Deni Setiawan. Menurutnya, jika ada anggota Gapensi yang asal-asalan mengerjakan proyek, maka anggota itu tidak akan mendapatkan pekerjaan lagi tahun berikutnya.
"Jaga profesionalitas pekerjaan. Karena itu bagian dari kontribusi membangun daerah," ujarnya. (Galuh Malpiana)*
