KABAR BANTEN - Bersama dengan platform amal kita bisa, Najwa Shibah membuat gerakan donasi untuk pelaku usaha terdampak PPKM level 4.
Dimasa PPKM level 4, dengan memanfaatkan platform digital, gerakan pengumpulan donasi untuk membantu pelaku usaha tersebut berjalan cukup efektif.
Hal tersebut, terlihat dari informasi yang dibagikan Najwa Shihab yang menunjukkan bahwa banyaknya orang baik yang turut serta berdonasi membantu pelaku usaha terdampak PPKM level 4.
Baca Juga: Berkeliling Sambil Membawa Bendera Putih, Pedagang Buah di Kota Serang Protes PPKM Diperpanjang
Donasi yang berhasil dikumpulkan, nantinya akan digunakan untuk membantu para pelaku usaha terdampak PPKM level 4 tetap bertahan di masa pandemi.
Dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman Instagram @najwashihab, dalam infografis yang dibagikannya menjelaskan bahwa nantinya dagangan para pelaku usaha akan diborong.
Oleh karenanya, bagi para pemiliki UMKM kuliner dan warung kelontong yang terdampak PPKM level 4 dapat segera mendaftarkan usahanya.
Karena, barang dagangan atau produk UMKM nantinya akan diborong dengan donasi yang dikumpulkan dari para orang baik.
Natinya, dagangan yang sudah diborong tersebut akan dibagikan kepada para warga yang membutuhkan.
Jadi, bagi para pelaku usaha, untuk dapat menerima manfaat tersebut anda dapat mendaftarkan usaha pada link ktbs.in/borongumkm.
"Bagi pemilik UMKM kuliner dan warung kelontong (warung kebutuhan pokok) yang terdampak selama pandemi Covid-19, kamu bisa ajukan bantuan untuk di borong," tulis @najwashihab.
Cara untuk mengajukan bantuan agar dagangannya diborong yakni melengkap data di formulir dalam link yang sudah disediakan.
Baca Juga: 3 Seniman Ini Melukis dengan Alat tak Biasa, Nomor 3 Jangan Berani Coba-coba
"Nanti akan ada tim kami yang memverifikasi pengajuan bantuanmu," ujar pembawa acara mata najwa yang biasa disapa Nana.
Untuk informasi, pedangan yang dapat mendaftarkan diri dalam program bantuan tersebut, hanya pelaku usaha yang berasal dari 7 wilayah yang ditentukan.
7 wilayah tersebut yakni Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Lampung dan Medan.***