KABAR BANTEN-Komisi V DPR RI segera memanggil Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi beserta seluruh jajarannya pasca kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yang kini masih dalam proses pencarian dan evakuasi.
Pemanggilan itu, untuk membicarakan terkait usia pesawat dan (cont) dan Penerbangan Komersial berbiaya murah, tetapi tetap memperhatikan aspek keselamatan.
DPR juga mengungkapkan persepsi atau pandangan dunia internasional terkait penerbangan Indonesia sedikit rawan.
Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi V DPR RI dari Fraksi Golkar Ridwan Bae, yang memimpin rombongan 14 anggota dewan yang mengunjungi posko terpadu JICT 2 Tanjung Priok Jakarta, Senin 11 Januari 2021.
Baca Juga: Ngeri! Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan di Persawahan Kabupaten Serang
Rombongan mitra kerja Basarnas tersebut disambut Kabasarnas Marsdya Bagus Puruhito di tenda posko.
Baca Juga: Gelagat tak Biasa Arneta Sebelum Tumpangi Sriwijaya Air SJ182 Bersama Tiga Anaknya
Pada kesempatan itu, para wakil rakyat menanyakan berbagai hal terkait perkembangan pelaksanaan operasi SAR SJ 182 hingga hari ketiga.
Rombongan melihat langsung serpihan-serpihan pesawat yang berhasil ditemukan dan terkumpul di Posko Terpadu.
Selain menyampaikan rasa duka cita yang mendalam kepada keluarga korban atas tragedi jatuhnya pesawat tersebut, Ridwan juga mengungkapkan keprihatinnya terhadap kondisi penerbangan komersial di Indonesia.
Baca Juga: Kecelakaan Sriwijaya Air, 11 Warga Banten Diduga Jadi Korban, Ini Identitasnya
Dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang Menteri Perhubungan dan seluruh jajarannya untuk membicarakan terkait usia pesawat dan (cont) dan penerbangan komersial berbiaya murah tetapi tetap memperhatikan aspek keselamatan.
Baca Juga: Basarnas Banten Kirim 5 Personel dalam Pencarian Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air
Disebutkan juga bahwa persepsi atau pandangan dunia internasional terkait penerbangan Indonesia sedikit rawan. "Apa layak pesawat yang sudah berumur 20 tahun masih dipakai untuk penerbangan domestik di negara kita?" katanya dikutip Kabar Banten.com dari Twitter @SAR_NASIONAL.
Baca Juga: Sebelum Hilang Kontak Sriwijaya Air Sempat Belok Arah, Ini Penjelasan Kemenhub
Pihaknya juga berpesan kepada Kabasarnas untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dalam memimpin operasi SAR tersebut dan memberikan ketenangan kepada masyarakat, khususnya kepada keluarga korban.***