Misalnya, sidang isbat awal Ramadan digelar pada 29 Syaban, awal Syawal digelar 29 Ramadan.
Secara hisab, tutur Kamaruddin, posisi hilal awal Ramadan 1442 H sudah di atas ufuk berkisar antara 2 derajat 37 menit sampai 3 derajat 36 menit.
Menurut Kamaruddin, hasil hisab ini kemudian dikonfirmasi melalui rukyatul hilal yang akan digelar di 86 titik di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Jelang Ramadan, Munggahan jadi Tradisi Urang Sunda yang Menusantara
Di Jakarta, tutur Kamaruddin, rukyatul hilal antara lain akan dilaksanakan di gedung Kanwil Kemenag DKI Jakarta, Kepulauan Seribu, Masjid KH Hasyim Asy'ari, dan Masjid Al Musyari'in Basmol.
Sementara itu, BMKG dalam akun resmi Twiternya merilis hasil observasi (rukya) hilal di 29 lokasi di Indonesia, saat matahari terbenam pada Senin 12 April 2021.
Untuk tinggi hilal 2,62 derajat di Jayapura, Papua s.d 3,66 derajat di Tua Pejat Sumatera Barat.Kemudian Elongasi 3,83 derajat, di Merauke, papua s.d 4,77 derajat di Sabang Aceh.
Kemudian umur bulan 6,11 jam di Merauke, Papua s.d 9,26 derajat di Sabang Aceh.
Untuk lag, 13,18 menit di Jayapura Papua s.d 17,74 menit di Tua Pejat Sumatera Barat.