Kehidupan Bangsa Makin Mencekam, Karni Ilyas:Pemakaman Alami Antrean, hingga dr. Tirta Tolak PPKM Darurat

KABAR BANTEN-Karni Ilyas mengatakan sepekan ini kehidupan bangsa semakin mencekam, dengan pandemi Covid-19 yang memecahkan rekor.

Situasi kehidupan berbangsa yang semakin mencekam, ditunjukkan Karni Ilyas dengan kasus aktif harian yang berada di atas 50 ribu.

Begitu pun dengan yang meninggal dunia, kata Karni Ilyas, semakin banyak hingga pemakaman mengalami antrean.

Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang, Forum Pimred PRMN Sampaikan Pernyataan Sikap kepada Pemerintah

"Sudah tidak terladeni lagi," katanya membuka wawancaranya bersama dr Tirta, di Youtube Karni Ilyas Club, pada Jumat, 16 Juli 2021.

Menurut Karni Ilyas, sungguh memprihatinkan dengan apa yang terjadi pada bangsa ini.

Di saat bersamaan, pemerintah sedang melaksanakan PPKM Darurat. Namun yang terjadi, kasus Covid-19 bukannya turun.

"Bahkan muncul penolakan dari dr.Tirta, setelah apa yang terjadi selama PPKM Darurat," kata Karni Ilyas.

Baca Juga: PPKM Darurat Diperpanjang Sampai Akhir Juli, Sudah Diputuskan Presiden Jokowi, Muhadjir: Sudah Darurat Militer

dr Tirta yang pun menyampaikan PKKM Darurat sudah dilakukan sejak 2020, dengan berbeda-beda.

"Mulai dari PSBB hingga yang transisi, PPKM mikro, hingga akhirnya PPKM Darurat jni," kata dr Tirta..

Baca Juga: Akan Ada Seseorang Bagi-bagi Uang, Denny Darko Ramal Dampak PPKM Darurat: Pertolongan Itu Sudah Dekat

Namun yang terjadi sekarang, angka positif Covid-19 semakin meroket dan kematian meningkat.

"Begitu juga dengan keluhan di masyarakat bawah, kata dia, juga meningkat," katanya.

Menurut dia, temen-temen din pemerintahan, terutama Menko Martim dam SDM Luhut Binsar Pandjaitan harus mau dikritik.***