Network
KABAR BANTEN -Wakil Presiden atau Wapres KH. Ma'ruf Amin bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengumpulkan sejumlah Ormas Islam, Minggu 18 Juli 2021.
Dalam pernyataannya, Wapres KH. Ma'ruf Amin mengatakan semua Ormas Islam di Indonesia memahami bahwa situasi nasional dalam menghadapi pandemi Covid-19 sudah sangat mengkhwatirkan.
Setelah pertemuan dengan Ormas Islam, menurut Wapres KH. Ma'ruf Amin, ada beberapa pendapat bahwa Indonesia dianggap pusat penyebaran atau episentrum baru akibat penyebaran Varian Delta yang sangat cepat.
Baca Juga: Situasi Pandemi Covid-19 Memburuk, Tiga Ormas Islam Keluarkan Imbauan: Dana Kurban Didonasikan
Maka dari pertemuan itu, kata Wapres KH. Ma'ruf Amin, semua jadwal penyelenggaraan Idul Adha jangan sampai kluster baru yang semakin meningkatkan penyebaran.
“Semua ormas Islam menyatakan bersama sebagai penagasan dari pernyataaan sebelumnya, tetapi malam ini menyatakan sikap,” kata Wapres Ma'ruf Amin di Youtube Wakil Presiden Republik Indonesia.
Dari pertemuan itu, semua pihak menyadari bahwa pelaksanaan ibadah Idul Adha yang jatuh pada Selasa 20 Juli 2021 dilaksanakan di rumah.
Begitu juga penyembelihan kurban, dilakukan di RPH dan diantar dari rumah ke rumah, dan takbir nasional dilakukan secara virtual bersama Presiden dan Wapres.
Dalam pertemuan tersebut, hadir Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan sejumlah tokoh ormas Islam, antara lain Ketua MUI Abdullah Jaidi, Ketua PB Matla'ul Anwar Embay Mulya Syarief, Ketua Umum PB Tarbiyah Perti, Basri Bernanada, dari NU, Muhamnadiyah, Dewan Dakwah, AL Irsyad, dan masih banyak lagi.
