Jadwal Penerapan One Way Arus Mudik dan Balik 2022 di Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah

- 24 April 2022, 21:59 WIB
Ilustrasi Gerbang Tol Cikampek Utama terkait jadwal penerapan one way atau satu arah di jalan Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah pada arus mudik dan balik 2022.
Ilustrasi Gerbang Tol Cikampek Utama terkait jadwal penerapan one way atau satu arah di jalan Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah pada arus mudik dan balik 2022. /Dokumen Jasa Marga

KABAR BANTEN – Selama periode arus mudik dan balik 2022 ini, di Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah akan diberlakukan penerapan sistem one way atau satu arah.

Sistem rekayasa lalu lintas satu arah atau one way di Tol Jakarta Cikampek sampai Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah pada arus mudik dan balik 2022 tersebut tidak akan diterapkan selama 24 jam.

“Sistem rekayasa lalu lintas satu arah(one way) di Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah tidak akan diterapkan selama 24 jam penuh. Jadwalnya sudah ada, masyarakat harus paham dan harus diingatkan lagi,” kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat Kombes Romin Thaib, seperti dikutip Kabar Banten dari laman korlantas.polri.go.id, Minggu 25 April 2022.

Pihaknya mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik via Jalan Tol Jakarta Cikampek hingga Tol Kalikangkung Jawa Tengah untuk mengetahui secara pasti jadwal penerapan sistem one way. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di dua arah.

“Misalnya ketika jadwal one way dari arah Jakarta menuju ke Jawa Tengah, artinya orang yang mau menuju ke Jakarta agar menunda dulu perjalanan. Setelah jadwal One Way hari ini selesai misalnya, nah baru lakukan perjalanan menuju ke Jakarta,” ujarnya.

Baca Juga: Syarat Perjalanan Terbaru Pelabuhan Merak Banten, Penuhi Hal Ini Jika tak Ingin Bermasalah di Arus Mudik 2022

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah opsi jika terjadi kepadatan arus lalu lintas yang berpotensi kemacetan pada puncak arus mudik 2022.

Pihaknya akan menerapkan contra flow atau memakai jalur melawan arah di sebagian lajur. Hal itu untuk mengurai antrean kendaraan sehingga kendaraan tetap bisa bergerak. Bahkan ia juga membuka opsi dilakukan one way di jalur non tol.

“Untuk dalam kota, termasuk Semarang yang menjadi pintu keluar sistem one way tol, kota sudah menyiapkan opsi seandainya terjadi penumpukan arus kendaraan. Kita akan melakukan contra flow bahkan kalau perlu one way juga tapi ini one way lokal,” kata Kombes Pol Agus Suryo Nugroho.

Halaman:

Editor: Kasiridho

Sumber: Korlantas Polri


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah