Network
KABAR BANTEN - Terdapat beberapa penyakit yang cukup dikhawatirkan bagi sebagian orang, salah satunya stroke.
Bahkan, saat ini bukan hanya seorang dengan usia lanjut yang mengalaminya, stroke juga bisa menyerang seseorang di bawah usia 40 tahun.
Hal itu diakibatkan karena pola hidup yang tidak sehat, dan makan makanan yang dikonsumsi terlalu banyak mengandung lemak jenuh, kalori, dan lainnya.
Baca Juga: Tak Perlu Ke Dokter, Minum Ramuan Tradisional Ini Sebelum Tidur, Penyakit Jantung dan Stroke Sembuh
Maka sebaiknya kamu perlu mengetahui tanda atau gejala awal stroke supaya bisa melakukan pencegahan serta penanganan yang tepat.
Mengutip dari akun instagram @devirosa.o, terdapat beberapa gejala awal sebelum benar-benar stroke menyerang.
Namun, ada dua jenis gejala stroke yang berbeda jika menyerang antara otak kanan dan otak kiri.
Baca Juga: Gejala Stroke Ini Banyak tak Diketahui, Jika Terlambat Berobat ke RS, Ini Dampaknya
Pertama, ketika gejala stroke menyerang otak bagian kanan, biasanya penderita akan mengalami kesulitan untuk mengingat.
Bahkan biasanya mudah lupa terhadap sesuatu hal yang telah dilakukan atau hendak dilakukan.
Namun, jika gejala stroke menyerang otak bagian kiri akan kesulitan untuk berhitung karena gangguan ingatannya.
Kedua, jika gejala stroke menyerang otak bagian kanan, seseorang atau penderita akan merasakan gangguan motorik dan sensorik.
Berbeda jika gejala stroke menyerang otak bagian kiri, penderita akan kesulitan untuk menulis.
Bahkan secara tiba-tiba tulisan tangannya akan jauh lebih jelek dan tidak teratur karena sensoriknya bermasalah.
Baca Juga: Waspada Stroke, Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini
Ketiga, gejala stroke yang menyerang otak bagian kanan biasanya akan kehilangan koordinasi tubuh.
Misalnya, yang seharusnya menggerakkan tangan atau kaki, namun yang bergerak hanya jari jemari.
Namun, ketika menyerang otak bagian kiri gejala paling umum adalah sulit untuk mengancingkan baju.
Keempat, ketika gejala stroke menyerang otak bagian kanan penglihatan akan mulai terganggu.
Bahkan seperti adanya penambahan minus atau silinder, dan parahnya akan berbayang.
Jika menyerang otak bagian kiri, akan sulit untuk berbahasa karena cukup kesulitan untuk mengingat.
Kelima, akan kesulitan untuk berbicara ketika gejala stroke menyerang otak bagian kanan.
Dan ketika menyerang otak bagian kiri, seseorang dengan gejala stroke akan menjadi cadel dan cenderung tidak jelas dalam mengucapkan setiap kata atau pun kalimat.
Keenam, kognitif menurun dan hal ini sering terjadi pada seseorang yang terserang stroke pada otak bagian kanan.
Sementara ketika otak bagian kiri juga terserang gejala stroke, biasanya penderita akan kesulitan untuk mengunyah dan makan pun akan bececeran.
Ketujuh, ketika gejala stroke menyerang otak bagian kanan seorang penderita akan kesulitan untuk menelan, termasuk air minum.***
