Wapres Ungkap Tiga Doktrin Santri yang Menjadi 'Jimat' Mengawal Bangsa dan Negara Indonesia

- 22 Oktober 2022, 06:58 WIB
Wapres Ma'ruf Amin menghadiri Halaqah Kebangsaan dalam rangka peringatan HSN 2022.
Wapres Ma'ruf Amin menghadiri Halaqah Kebangsaan dalam rangka peringatan HSN 2022. /Instagram@kyai_marufamin

KABAR BANTEN - Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan HAM (Kemenkopolhukam) menyelenggarakan peringatan Hari Santri Nasional atau HSN 2022 pada Jumat 21 Oktober 2022.

Peringatan HSN 2022 kali ini diselenggarakan dalam bentuk Halaqah Kebangsaan dengan tema "Ideologi Negara, Ideologi Santri".

Halaqah Kebangsaan ini juga turut dihadiri Menko Polhukam Mahfudz MD, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf, para gubernur, walikota, alim ulama, habaib, serta para santri. 

Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin saat membuka Halaqah Kebangsaan mengatakan peran serta kiprah santri sangat diakui oleh negara.

Baca Juga: Lirik Lagu Mars Hari Santri, Dicover oleh Ahkam Grup Sholawat Majelis Syubbanul Muslimin

Salah satu bentuk pengakuan atas kiprah santri yang dilakukan bahkan sejak sebelum Indonesia merdeka adalah adanya Peringatan Hari Santri. 

"Alhamdulillah, memang peran santri di Indonesia ini diakui oleh negara. Yaitu dengan ditetapkannya Hari Santri. Santri terus berkiprah, bahkan sejak sebelum kemerdekaan," kata Wapres dilansir dari laman Kemenag.  

Wapres menuturkan, peran santri tidak hanya sampai mengusir penjajah dari bumi Indonesia, tetapi santri juga terlibat dalam menyusun konstitusi negara.

"Santri terus berkiprah hingga hari ini dalam mengisi kemerdekaan Indonesia dan mengisi pembangunan menuju Indonesia maju," ungkap Wapres. 

Halaman:

Editor: Maksuni Husen

Sumber: kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x