Berdasarkan kisah tersebut, bagi sebagian masyarakat Jawa apabila terjadi fenomena gerhana bulan atau matahari, maka akan memukul lesung supaya cepat-cepat keluar Matahari atau Bulan yang dimakannya.
Selain mitos tersebut, pada saat terjadinya fenomena alam banyak masyarakat keluar rumah dan kemudian memukul benda-benda seperti kaleng atau drum sambil meneriakan gerhana-gerhana.
Itu bertujuan agar Batara Kala tidak memakan Matahari atau Bulan, sehingga tetap bersinar. Itulah mitos yang beredar dan dipercayai sebagian masyarakat. ***