Kenapa Pengungsi Rohingya Ditolak Tinggal di Aceh Padahal Mereka Sesama Muslim? Ternyata Ini Alasannya

- 10 Desember 2023, 11:00 WIB
Ilustrasi terkait beberapa alasan pengungsi Rohingya yang ditolak tinggal di Aceh meski mereka sama-sama muslim.
Ilustrasi terkait beberapa alasan pengungsi Rohingya yang ditolak tinggal di Aceh meski mereka sama-sama muslim. /Tangkapan layar/YouTube Jazirah Ilmu

Setelah Naramakhla menjadi raja di Arakan dia pun yang tadinya seorang seorang Budha akhirnya memeluk agama Islam, setelah mengucapkan syahadat namanya diganti menjadi Sulaiman Shah kemudian dia membawa orang-orang Bengal untuk membantu administrasi di pemerintahan nya hingga terbentuk komunitas muslim pertama di Arakan pada saat itu.

Lalu di tahun 1420 Arakan memproklamirkan diri sebagai kerajaan Islam yang merdeka dibawah kepemimpinan Raja Sulaiman Shah.

Namun kekuasaan kerajaan Arakan yang Islam hanya bertahan selama 350 tahun, karena di abad ke 17 Arakan berhasil ditaklukkan oleh seorang Raja Myanmar yang beragama Budha yang bernama Bodawpaya.

Tahun 1784 Badawpaya menginvasi Arakan dan sebagian besar rakyat Arakan ditangkap dan dijadikan budak.

Kemudian di tahun1824 Arakan sepakat menjadi koloni kerajaan Inggris, sejak saat itulah populasi kaum muslim di kawasan Arakan mulai berkurang secara perlahan.

Apakah etnis Rohingya adalah bagian dari Myanmar? Sebenarnya pertanyaan ini masih penuh dengan kontroversi.

Dari kalangan sejarawan pun terjadi beberapa perbedaan pendapat, bahwasanya apakah etnis Rohingya ini sudah menetap di Myanmar sebelum kemerdekaan dari Inggris pada tahun 1948.

Pendapat pertama mengatakan:
Kalau etnis Rohingya sudah tinggal di Myanmar selama berabad-abad hal ini diyakini dari komunitas Rohingya sendiri mereka mengatakan bagian dari salah satu etnis Myanmar.

Pendapat kedua mengatakan:
Mereka baru muncul sebagai kekuatan identitas dalam seabad terakhir hal ini yang diyakini oleh pemerintah di Myanmar, kalau etnis Rohingya ini adalah pendatang baru yang berasal dari sub kontingen India.

Jadi kira-kira mana yang benar?
Tahun 1982 menjadi sebuah momentum paling penting bagi komunitas Rohingya saat pemerintah Myanmar menerbitkan undang-undang tentang kewarganegaraan.

Halaman:

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: YouTube Jazirah Ilmu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x