Network
KABAR BANTEN - Kompetisi sepak bola di Indonesia terhenti sejak adanya pandemi Covid-19, dampaknya pun kian terasa bagi klub, pecinta sepak bola tanah air, tak terkecuali pesepakbola asing. Bahkan, satu persatu pemain asing terpaksa memilih untuk pulang kampung.
Klub sepak bola Indonesia memang sudah tidak asing merekrut pemain dari luar negeri, salah satunya dilakukan Persib Bandung yang mendatangkan Michael Essien pada Maret 2017 lalu.
Akan tetapi, saat ini kompetisi sepak bola di Tanah Air terhenti, teranyar otoritas tertinggi sepak bola Indonesia, PSSI, membatalkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim 2020. Sementara untuk jadwal kelanjutan musim 2021, hingga saat ini belum ditetapkan.
Baca Juga: Coach Shin Tae-yong Pamer Skill 'Tendangan Tsubasa', Rindu Kompetisi?
Kondisi seperti ini, berdampak pula bagi para pesepakbola profesional, karena mereka haus akan kompetisi. Hal itu yang dialami kontestan Shopee Liga 1 asal Tangerang, Persita.
Satu persatu penggawa asing mereka memilih untuk pulang kampung ke negara asalnya. Terdata, tahun lalu Persita sudah kehilangan dua pemain asingnya.
Pertama, Persita harus ditinggalkan Mateo Bustos pada September 2020, yang memilih kembali ke Argentina. Lalu disusul Eldar Hasanovic, pemain berpaspor Bosnia Herzegovina ini memilih pulang ke negaranya, karena belum ada kompetisi sepak bola di Indonesia.
Baca Juga: Baru Menjabat, Kapolda Banten Diajak ke Papua
Teranyar, Persita harus merelakan Tamirlan Kozubaev untuk kembali ke negaranya, Kyrgystan. Sejak bergabung pada Januari 2020 lalu, Tamirlan memilih tidak memperpanjang kontraknya di Skuat Pendekar Cisadane.
