Ternyata Pelatih MU Solskjaer Punya Jimat Jelang Final Liga Eropa, Villarreal Jadi Korban Berikutnya?

- 25 Mei 2021, 20:45 WIB
Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer punya jimat jelang laga Final Liga Eropa melawan Villarreal 26 Mei 2021.
Pelatih Manchester United Ole Gunnar Solskjaer punya jimat jelang laga Final Liga Eropa melawan Villarreal 26 Mei 2021. /Tangkap layar situs resmi manutd.com/
KABAR BANTEN - Pelatih Manchester United (MU) Ole Gunnar Solskjaer diam-diam punya jimat jelang pertandingan Final Liga Eropa kontra Villarreal, di Stadion Energa Gdansk, Polandia, 26 Mei 2021 waktu setempat atau Kamis 27 Mei 2021 pukul 02.00 WIB.
 
Dikutip dari situs resmi MU, jimat yang dimiliki Solskjaer tersebut sebelumnya terbukti ampuh saat melawan Bayern Munich di Final Liga Champions tahun 1999.
 
Angka 26. Itulah jimat yang diyakini Solskjaer sebagai pertanda keberuntungan saat MU jumpa dengan Villarreal.
 
 
Bagi pelatih asal Norwegia ini, angka 26 memiliki makna tersendiri dalam kehidupan pribadi maupun kariernya dalam dunia sepak bola.
 
Sejarah yang paling tidak pernah dilupakannya yaitu ketika Solskjaer membawa MU menjuarai Liga Champions tahun 1999 sekaligus menorehkan prestasi prestisius Treble Winner bagi tim raksasa Liga Inggris tersebut.
 
Laga final melawan Bayern Munich itu terjadi pada 26 Mei 1999 di Nou Camp. The Baby-faced Assassin menjadi penentu kemenangan setelah mencetak gol di injury time.
 
"Itu tetap menjadi salah satu momen paling ikonik dalam seluruh sejarah klub," tulis MU.
 
Kemenangan MU atas Munich juga bersamaan dengan hari ulang tahun Sir Matt Busby, pelatih dan pemain legendaris The Red Devils.
 
“Ulang tahun istri saya juga tanggal 26,” kata Solskjaer kepada UEFA.com. 
 
“Kami menikah pada tanggal 26 jadi saya harus percaya pada takdir atau skjebne (bahasa Norwegia). Itu adalah nomor khusus bagi kami, untuk keluarga saya juga," kata Ole menambahkan.
 
Solskjaer sebenarnya mengaku tidak terlalu percaya dengan takhayul. Namun dia berharap angka 26 menjadi pertanda baik pada laga final nanti.
 
“Saya harus menganggap ini sebagai pertanda baik. Saya tidak terlalu percaya pada takhayul tapi sepertinya itu pertanda baik,” ucapnya.
 
Solskjaer tampak santai menjelang final pertamanya sebagai manajer MU. Namun, dirinya memastikan tetap bertekad membawa klub kembali ke puncak kejayaan.
 
“Saya bukan orang yang berpikir tentang betapa bangganya saya. Tapi, tentu saja, ini akan menjadi momen yang spesial. Anda harus bangga bisa memimpin tim Manchester United ke final. Ini merupakan perjalanan yang fantastis dan, seperti yang kami katakan dalam bahasa Norwegia, veien er malet (tujuannya adalah perjalanan) Anda harus menikmati perjalanannya," kata Ole.
 
 
“United kembali. Jika Anda bisa memenangkan trofi, fantastis, tapi bagaimanapun juga, saya sangat menikmatinya," katanya menambahkan.
 
MU akan melakoni laga Final Liga Eropa melawan wakil Spanyol Villarreal pada 26 Mei 2021 di Stadion Energa Gdansk, Polandia. 
 
Menariknya, selain membawa skuat terbaiknya, Sir Alex Ferguson juga ikut dalam rombongan tim.
 
Kehadiran Fergie diharapkan mampu menambah semangat tim untuk mempersembahkan gelar juara untuk Manchester United.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: manutd.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x