Network
KABARR BANTEN - Tim Cina untuk sementara memimpin perolehan medali cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.
Hingga Sabtu 31 Juli 2020, Cina telah memperoleh 1 emas dan 2 perak cabang olahraga bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.
Tiga medali yang diraih Cina di bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 yakni 1 emas dari sektor ganda campuran yang diraih pasangan Wang Yilyu-Huang Dongping dan dua perak dari ganda campuran Zheng Si Wei-Huang Yaqiong dan ganda putra dari pasangan Li Jinhui-Lui Yuchen.
Baca Juga: Mantan Pemain Bulu Tangkis Ganda Putra Sukses Antar Anak Asuhnya di Olimpiade Tokyo 2020
Berikutnya Cina Taipe dengan 1 emas yang disumbangkan ganda putra Lee Yang-Wang Chi Lin dan Malaysia dengan 1 perunggu dari ganda putra Aaron Chia-Soh Wooi Yik dan tuan rumah Jepang dari ganda campuran Yuta Watanabe-Arisa Higashino.
Cabang bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020 memang baru menyelesaikan dua nomor yakni ganda campuran dan ganda putra.
Untuk tunggal putri akan memainkan babak final pada Minggu 1 Agustus 2020 sore ini dan sektor tunggal putra dan ganda putri akan memainkan perebutan medali pada Senin 2 Agustus 2021.
Pada sektor tunggal putri Cina berpeluang meraih medali setelah menempatkan satu pemain di final yakni Chen Yufei yang akan berhadapan dengan pemain Cina Taipe Tai Tzu Ying.
Di perebutan medali perunggu, pemain Cina He Bingjao akan menghadapi pemain India Pusarla V Sindhu.
Cina juga berpeluang meraih medali sektor ganda putri melalui Chen Qingchen-Jia Yifan yang akan memperebutkan medali emas di final melawan pemain Indonesia Greysia Polii-Apriyani Rahayu.
Indonesia dan Cina masih berpeluang meraih medali sektor tunggal putra yang menempatkan satu wakil di final. Indonesia melalui tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan Cina melalui Chen Long.
Pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Cina keluar sebagai juara di cabang bulu tangkis dengan 2 emas melalui ganda putra dan tunggal putra, Indonesia satu emas melalui ganda campuran, emas ganda putri diraih Jepang dan emas tunggal putri diraih Spanyol.
Meski menjadi tuan rumah, di luar dugaan Jepang hanya memperoleh medali perunggu, sementara sektor ganda putri, tunggal putri, ganda putra dan tunggal putra rontok sebelum semifinal bulu tangkis Olimpiade Tokyo 2020.***
