Kemenkumham Banten Sidak Rutan Pandeglang

- 3 Januari 2018, 21:45 WIB
Rutan-Pandeglang
Rutan-Pandeglang

PANDEGLANG, (KB).- Kantor wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Banten melakukan Inspeksi mendadak (Sidak) ke Rumah tahanan (Rutan) Kelas IIB Pandeglang, Selasa (2/1/2018). Agenda sidak dipimpin Kepala Kanwil Kemenkumham Banten, Ajub Suratman. Dalam sidaknya, rombongan Kanwil Banten tiba di Rutan Pandeglang, sekitar pukul 14.30. Dan langsung memeriksa sejumlah ruangan tahanan yang dihuni sebanyak 181 warga binaan. ”Sidak ke Rutan Pandeglang sesuai instruksi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor 01 Tahun 2017 tentang Pengendalian Pelaksanaan Tugas dan Pengawasan,” kata Ajub Suratman saat berada di Rutan Pandeglang. Dalam sidak yang berlangsung sekitar satu jam itu tidak ditemukan persoalan yang berarti. Hanya saja, Kanwil Banten mengingatkan, Rutan Pandeglang agar mewaspadai berbagai bentuk kerawanan. Di antaranya kasus perkelahian antar warga binaan. ”Tingkatkan layanan hak-hak warga binaan. Kemudian optimalkan kegiatan atau pembinaan warga binaan dan kerja sama dengan instansi terkait,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Rutan Kelas IIB Pandeglang, Heri Kusrita menegaskan, situasi di Rutan Pandeglang kondusif. Mengingat, Rutan Pandeglang bukan skala besar. Apalagi selama ini tidak pernah terjadi kerusuhan atau insiden lainnya.  ”Kalau kerawanan, kita terus antisipasi dan situasinya masih aman terkendali. Perkelahian juga tidak ada. Tetapi mudah-mudahan jangan sampai ada. Kerawanannya paling pelarian warga binaan,” ujarnya. Meski begitu, Heri mengeluhkan kurangnya tenaga petugas di Rutan Pandeglang. Karena saat ini hanya ada 23 penjaga tahanan. Dan itu terdiri atas 20 orang regu pengamanan dan tiga orang staf pengamanan. Padahal idealnya, penjaga tahanan berjumlah 36 orang. Akibat kekurangan tenaga penjaga tahanan, pihaknya sering meminta bantuan dari kepolisian. ”Selama ini ada 4 regu, setiap regu hanya diisi 5 atau 4 orang. Idealnya, setiap regu berjumlah 9 penjaga tahanan. Kami sudah mengajukan itu pada tahun 2017. Mudah-mudahan tahun ini ada penambahan personel,” ucapnya. (IF)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah