Network
PANDEGLANG, (KB).- Bakal calon bupati Pandeglang dari jalur independen atau perseorangan, Drs. Aap Aptadi menyatakan siap untuk mempelopori pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Pandeglang 2020 harus benar-benar bersih dari bentuk kecurangan yang memantik pelanggaran pemilu.
Menurut dia, kecurangan merupakan penyakit kekuasaan yang hanya menyakiti dan menyengsarakan masyarakat.
"Sudah waktunya Pilkada Pandeglang harus berjalan sehat, jujur dan adil. Sebab, jika masih terjadi kecurangan maka selamanya pemimpin Pandeglang ke depan tidak akan amanah untuk membangun daerah," kata Aap yang juga Ketua Partai Perindo Pandeglang kepada Kabar Banten.
Aap mengaku saat ini sudah menyusun peta kekuatan Pilkada. Mulai dari syarat dukungan KTP untuk pencalonan bupati dari jalur independen termasuk melamar sejumlah partai politik pengusung Pilkada.
"Saya sudah susun kekuatan peta politik dan yang paling penting syarat dukungan KTP untuk masuk jalur independen sudah sangat aman. Soal jaringan dan relawan sudah tersebar di 335 desa dan kelurahan serta tersebar di 35 kecamatan," kata calon bupati Pandeglang dari jalur independen ini.
Selain masuk jalur independen, Aap juga termasuk calon bupati yang melamar sejumlah partai politik, seperti PDIP, Demokrat, PKB, Gerindra dan partai lainnya.
"Iya, saya pun optimistis akan mendapatkan syarat pengusungan dari parpol. Tentu saya akan menghormati dan patuh kepada peraturan tentang Pilkada. Saya siap berkompetisi secara jujur dan adil. Mari kita ciptakan iklim Pilkada yang sehat bersih dari berbagai bentuk pelanggaran," ujar Aap yang juga mantan anggota DPRD Banten.
Ketua himpunan petani singkong Indonesia ini mencalonkan sebagai bupati Pandeglang dengan dengan niat ikhlas untuk memajukan daerah dan memakmurkan perekonomian masyarakat.
"Pandeglang punya kekayaan alam berlimpah ruah. Ini amanat Undang-undang yang harus diselamatkan demi kepentingan masyarakat. Pandeglang punya potensi wisata, punya potensi tambang, punya potensi kelautan, perikanan. Selama ini potensi itu belum bisa tergali, maka ke depan potensi itu akan saya kelola bersama demi kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat," ujar Aap. (EM)*
