KABAR BANTEN - Bondowoso merupakan sebuah wilayah kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Kabupaten ini terletak di persimpangan jalur Kecamatan Besuki dan Kabupaten Situbondo menuju Jember.
Baca Juga: 3 Rahasia Orang Sukses! Termasuk Bangun Pagi?
Kabupaten Bondowoso merupakan satu-satunya kabupaten yang tidak memiliki wilayah pesisir laut di wilayah tapal kuda Jawa Timur.
Tetapi meski begitu Bondowoso punya sejuta pesona, kira-kira ada apa saja wisata yang ada di Bondowoso.
Berikut seperti dikutip Kabar Banten dari kanal YouTube Life Experience Channel Tempat Camping Ground Bondowoso dan wisata alamnya. Khususnya ada tempat-tempat menarik yang menjadi lokasi wisata.
1. Gunung Ijen
Tempat camping terindah di Bondowoso yang pertama adalah Gunung Ijen.
Gunung Ijen adalah gunung berapi tipe stratovolcano yang menyuguhkan fenomena alam yang langka, yaitu blue fire.
Menurut penelitian, fenomena blue fire hanya ada dua di dunia, yaitu di Islandia dan di Indonesia tepatnya di Gunung Ijen.
Fenomena langka ini hanya terlihat saat malam hari mulai dari jam 1 hingga jam 3 dini hari, makanya banyak wisatawan memilih untuk berkemping di area Gunung Ijen agar bisa mendaki ke kawah Ijen tepat waktu.
Supaya bisa melihat blue Fire di Kawah Ijen, Anda harus berkemah di area camping Gunung Ijen biar bisa mendaki di malam hari dan turun setelah sunrise.
Dan lokasi camping di Gunung Ijen berada di pos Paltuding. Di area camping inilah Anda bisa mendirikan tenda sambil menunggu waktu kemunculan blue Fire.
Akses ke lokasi camping ini cukup baik dengan jalan beraspal yang lebar, bisa menggunakan kendaraan motor ataupun mobil.
Kendaraan juga bisa masuk sampai area camping. Dan untuk lokasi dari camping ground ini berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.
Rute menuju lokasi camping dari Bondowoso kurang lebih 2 jam perjalanan dengan jarak sekitar 69,3 KM lewat jalan Kawah Ijen.
Dan tempat ini buka dari Senin hingga Minggu selama 24 jam, untuk harga tiket kemping cuma Rp5.000 per orang untuk tenda dan Rp5.000 per orang.
Dan untuk biaya mendaki cukup murah, area campingnya juga sangat luas dan muat banyak tenda.
Area camping ini berupa area seperti lapangan rumput hijau dengan pepohonan di pinggirnya dan juga ada pohon-pohon pinus di sini.
Area camping ini berada di kaki Gunung Ijen, biasanya area ini digunakan oleh para pengunjung untuk tempat beristirahat.
Sebelum mendaki ke puncak bisa membawa tenda sendiri atau juga bisa pakai campervan yang sudah tersedia di sini.
Pastikan bisa melihat panorama alam yang indah saat sunrise ataupun sunset di area camping ini.
Di sini tersedia fasilitas umum seperti kamar mandi toilet hingga warung 24 jam.
Lanjut mendaki sampai puncak atau sekedar camping ceria di kaki gunung, camping di sini cocok untuk keluarga, teman, pasangan, rombongan komunitas, dan lainnya.
2. Kawah Wurung
Kawah Wurung menyuguhkan pemandangan alam yang super aduhai cantiknya.
Kawah Wurung berlokasi di Margahayu, Kalianyar, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Di sini memiliki pemandangan ilalang dan perbukitan, berbagai spot foto hingga pemandangan lereng gunung.
Membutuhkan waktu menuju lokasi camping dari Bondowoso sekitar 1 jam 47 menit perjalanan, atau sepanjang 64,7 km lewat jalan Kawah Ijen.
Dan untuk akses ke lokasi bisa naik motor ataupun mobil. Jalannya cukup baik dan beraspal, tapi setibanya di lokasi jalan berupa tanah.
Anda bisa memarkir kendaraan sampai masuk ke area camping. Dan untuk biaya parkir cuma Rp2.000 dan mobil Rp5.000.
Area camping ada di atas bukit berupa hamparan rumput yang luas, jadi seperti padang rumput hijau yang berada di antara perbukitan dan pegunungan.
Konon dinamakan Kwah Wurung karena tempatnya menyerupai kawah besar dengan ceruk di tengah, tapi seluruhnya ditumbuhi rerumputan.
Ada pemandangan lereng gunung dari kejauhan, juga ada gugusan perbukitan yang hijau dengan ditumbuhi pepohonan, banyak juga Ilalang tumbuh dan menjadi lebih kering saat musim kemarau.
Sekilas mirip kayak Bukit Teletubbies dengan area camping yang juga super luas, bisa muat banyak tenda.
Anda bisa membawa tenda sendiri atau menyewa, kalau untuk fasilitas tersedia lahan parkir yang cukup luas, ada kamar mandi toilet.
Banyak kegiatan seru juga di sini ada wahana ATV dan sewa Jeep, juga tentunya bisa berfoto-foto instagenik.
Camping di sini cocok untuk keluarga, komunitas, teman dan sahabat atau sama ayang.
Kalau mau ke sini catat jadwal jam bukanya. Di hari Senin dan selasa tempat ini bukan 24 jam, kalau Rabu hingga Minggu buka dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore.
Untuk harga tiket campingn akan dikenakan tarif Rp20.000 tenda dan Rp5000 per orang untuk tiket masuk
3. Bendungan Sampean Baru
Bendungan Sampean Baru ini memiliki arsitektur yang sangat menarik sahabat.
Selain itu di sekeliling kawasan Bendungan terdapat lahan rerumputan yang sangat hijau dengan ditumbuhi bunga-bungaan dan pepohonan.
Jadi area camping ini super luas dan muat untuk banyak tenda. Dan yang jadi daya tarik utamanya adalah bebatuan yang ada di dasar Bendungan.
Ketika air sedang surut di musim kemarau akan terlihat batu-batu kali besar di sini.
Selain itu ada juga bongkahan berbatuan yang berbentuk trapesium ini yang berjajar dengan rapi.
Tak jauh dari bebatuan ada pintu dan katup Bendungan, biasanya setiap 6 bulan sekali katup-katup dibuka karena waktunya air Bendungan dikuras.
Airnya akan mengalir sangat deras dari setiap pintu katup di atas menuju ke bawah ke tempat bebatuan tadi.
Dan kegiatan ini dinamakan Asatan oleh warga setempat, artinya pengurasan air dalam bahasa Madura.
Dan biasanya banyak pengunjung datang untuk rekreasi melihat Asatan kadang sembari menangkap ikan yang terbawa arus.
Anda juga bisa mendirikan tenda di area sekitar bendungannya, biasanya pengunjung membawa tenda sendiri beserta perlengkapannya.
Untuk aktivitas yang digemari di sini adalah menikmati pemandangan hijau nan asri di kawasan Bendungan ini.
Selain itu berfoto juga perlu karena keunikan tempatnya sayang untuk dilewatkan. Dan sementara kalau untuk fasilitas di sini mungkin belum selengkap tempat camping lainnya.
Penjual makanan juga terbilang belum banyak, sedangkan akses ke lokasi cukup baik dan biasanya pengunjung naik motor ke sini.
Dan lokasi tempat ini berada di Tapen Kwanyar, Pandak Kelabang, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Dan jam bukanya setiap hari dari jam 7 pagi sampai jam 5 sore. Sedangkan untuk harga tiket masuknya gratis, cukup bayar parkir Rp5.000.
Dan rute menuju lokasi camping juga mudah, dari Bondowoso cuma butuh estimasi waktu 30 menit dengan jarak 18,9 km lewat Jalan Raya Situbondo.
4. Bukit Paralayang Megasari
Bukit Paralayang Megasari berlokasi di Penang 1 Botolinggo, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Butuh waktu perjalanan kurang lebih 1 jam dengan jarak 36,4 km lewat jalan Kawah Ijen. Tapi jangan under estimate dulu, pasalnya tempat ini merupakan tempat paling perfect untuk lihat sunrise dan pemandangan kota dari ketinggian.
Seperti namanya Bukit Paralayang ini berada di ketinggian tapi aksesnya cukup mudah, biasanya mobil dan motor bisa naik sampai ke atas dan masuk ke area camping.
Dan untuk area camping berupa lahan tanah berumput di atas bukit. Untuk biaya tiket masuk dan camping gratis.
Anda pun bisa bawa tenda milik sendiri atau sewa di luar tempat camping, di sini bisa melihat gugusan pegunungan di kejauhan biasanya juga akan ada kabut tipis-tipis.
Suhunya cukup dingin, dan saat melihat ke bawah ada berbagai macam tanaman seperti bunga dan pepohonan di sekitar area camping.
Dan ada juga bidang tanah yang berpalving di tepian atas bukit, untuk Lepas Landas Paralayang katanya.
Area camping luas dan bisa muat banyak tenda, selain bisa menyaksikan sunset dan sunrise, Anda yang suka berfoto juga bisa memotret panorama.
Di sini nuansa di tempat camping ini terasa homy, padahal tempatnya berupa alam bebas.
Sementara untuk fasilitas ada kamar mandi dan toilet, ada juga gazebo dan mushola.
Dan di sini untuk jam bukanya tempat ini buka dari Senin sampai Minggu alias setiap hari dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore, dan tiket masuknya gratis.
5. Twin Falls Tancak
Twins Fall Tancak atau biasa disebut dengan air terjun tancak kembar ini, menjadi tempat camping indah di Bondowoso.
Berlokasi di Randusari Pakem, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. rute menuju lokasi camping dari Bondowoso hanya 49 menit perjalanan atau 21,9 km, lewat Jalan Diponegoro.
Dan akses ke lokasi ini juga sudah baik, tapi ada jalan sekitar 3 km yang cukup menantang, jalannya cukup menanjak dan berbatu serta menikung tajam.
Sebaiknya memakai mobil SUV atau motor trail, jangan naik motor matic supaya lebih aman.
Di sini area parkirnya cukup lega Selain itu ada fasilitas berupa kamar mandi toilet dan gazebo, cafe dan warung.
Selain tiket masuk, ada biaya parkir juga. Dan untuk biaya parkirnya motor bayar Rp2.000 dan mobil Rp5.000.
Jika ingin naik ojek juga bisa di sini, ojek yang tersedia untuk pulang pergi dengan bayar Rp40.000.
Dan setelah parkir bisa berjalan kaki ke area camping, titik awalnya berada di bawah di pos, kemudian berjalan terus sampai Pos 2.
Lalu di pos 2 ini biasa menjadi tempat mendirikan tenda. Tapi kalau nggak mau capek bisa parkir motor sampai masuk area camping Pos 2 ini.
Untuk area campingnya cukup terbatas dan muat beberapa tenda saja, tapi kesannya kayak eksklusif serasa camp ground milik pribadi.
Selain itu di sini juga ada Gazebo untuk kumpul seru bersama keluarga.
Area camping Pos 2 ini segar dan asri banget, arena dikelilingi tanaman serta pepohonan hijau tempat camping ini menyajikan pemandangan yang masih sangat alami.
Di sini bahkan bisa mendengar suara tonggeret bersangkutan selain di pos 2. Sebenarnya ada tempat lainnya untuk mendirikan tenda, yaitu di lokasi air terjun tapi udaranya sangat dingin apalagi kalau malam.
Jika tidak tahan dingin mending camping di pos 2, juga bisa mampir ke air terjunnya untuk berfoto atau sekedar bersantai main air.
Anda bisa mengunjungi tempat cantik ini hari apapun, karena tempat ini bukan setiap hari dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore. Tiket masing-masing Rp 5000.
6. Kawah Ilalang
Salah satu hal yang dijanjikan dari Kawah Ilalang Ini adalah pemandangan perbukitan dan sabana.
Selain itu bisa juga menikmati pemandangan Gunung Raung dan Bukit Paralayang Megasari dari tempat ini.
Rute menuju lokasi camping dari Bondowoso mencapai waktu tempuh sekitar 1 jam 46 menit dengan jarak 63,9 km lewat Kawah Ijen.
Kawah Ilalang sendiri masih terus dikelola sebagai tempat wisata, untuk mencapai lokasi camping perlu naik dan turun bukit, sebab kawah Ilalang berada di tengah-tengah bukit yang berupa seperti mangkuk di Curug di bagian tengah.
Dan kabar baiknya meskipun perlu perjuangan untuk sampai area kemping, Anda bisa menggunakan motor atau mobil, namun sangat disarankan nih untuk pakai motor bergigi atau mobil SUV saja supaya perjalanan aman sentosa.
Sebisa mungkin hindari pakai motor matic, sebab medannya cukup sulit dan durasi.
Ketika sampai di area camping, Anda bisa langsung mendirikan tenda. Di sini bisa bawa tenda sendiri atau sewa dari luar, belum ada fasilitas umum di sini karena tempatnya berupa alam bebas.
Namun pemandangan di sini sangat-sangat indah, area campingnya berupa hamparan padang ilalang yang sangat luas.
Dan dari musim kemarau Ilalang biasanya kering dan tidak tumbuh tinggi pada akhir musim hujan, barulah Ilalang tumbuh tinggi dan menguning.
Areal camping dikelilingi perbukitan hijau dengan pepohonan tumbuh, di sejumlah titik langit biru terlihat sangat jelas di sini kontras dengan hijaunya perbukitan.
Dan pengunjung biasanya suka menghabiskan waktu untuk melihat pemandangan, bersantai memasak makanan dan tentunya berfoto tempat camping yang estetik ini cocok untuk keluarga dan anak-anak, teman, pasangan, komunitas dan siapa aja lebih ideal untuk sesama pecinta alam yang hobi camping tenang.
Dan kalau mau traktir rombongan ke sini juga aman tiket masuknya cuma 5 ribuan per orang.
7. Gunung Gulgulan Bondowoso
Gunung Gulgulan untuk para pendaki yang juga suka camping ataupun campers pemula juga bisa soalnya akses ke lokasi tidak sulit dijangkau.
Rute menuju lokasi camping dari Bondowoso cuma 31 menit perjalanan dengan jarak 14,8 km lewat Jalan Bondowoso, Jember.
Anda bisa naik motor kemudian parkir sekaligus titip kendaraan di basecamp.
Kemudian lanjut mendaki untuk sampai di Puncak dengan Medan yang tak terlalu berat ke Puncak, tentunya inilah alasan Gunung ini juga cocok untuk pemula.
Dan akan sampai di puncak setelah pendakian selama sekitar 4 jam untuk perlengkapan camping dan tenda bisa bawa sendiri, setelah sampai di area camping di puncak sahabatnya ekstrem bisa langsung mendirikan tenda.
Area camping ini memiliki luas terbatas dan bisa muat sampai sekitar 7 tenda.
Di samping itu puncak gunung ini masih berupa alam bebas sehingga belum dilengkapi dengan fasilitas umum.
Sebaiknya membawa bekal makanan dan minuman serta air yang cukup, sementara pemandangan di sini terasa menyenangkan sekaligus menenangkan.
Bisa melihat padang ilalang di puncak di area camping, sedangkan di sekeliling tempat camping ada pegunungan dan terlihat lereng gunung serta perbukitan puncak gunung setinggi 1406 mdpl.
Dan ini juga merupakan tempat yang tepat untuk melihat sunrise, juga tentunya akan lebih epic banget kalau berfoto di sini.
Kegiatan camping di sini cocok untuk teman, pasangan, keluarga dan siapa saja termasuk pendaki pemula.
Dan lokasi camping ground Gunung Gulgulan di Pati Rana, Wonosari, Kabupaten Bondowoso Jawa Timur.
Bukan setiap hari selama 24 jam, dengan harga tiket masuk 15.000 per orang, sudah termasuk registrasi dan bayar parkir.
Baca Juga: Belajar Bahasa Inggris Untuk Pemula, Ada 8 Bagian yang Harus Kamu Ketahui!
Itulah 7 tempat camping paling indah di Bondowoso, Jawa Timur. Ternyata di Negeri Indonesia punya banyak spot cantik dan estetik.
Untuk harga dan ketentuannya sewaktu-waktu bisa berubah.***