Tempat Wisata yang Menarik dan Menyenangkan, Cocok Untuk Berekreasi di Banjarmasin Kalimantan Selatan

31 Januari 2024, 14:59 WIB
Tempat Wisata yang Menarik dan Menyenangkan, Cocok Untuk Berekreasi di Banjarmasin Kalimantan Selatan /disbudporapar.banjarkab.go.id/

KABAR BANTEN - Tempat wisata di Banjarmasin, Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikelilingi oleh banyak aliran sungai, sangatlah menarik.

Karena dikelilingi aliran sungai, sehingga tak heran jika kota satu ini punya julukan kota 1000 sungai.

Bahkan terdapat sekitar kurang lebih 60 sungai yang mengalir di wilayah ini.

Karena itulah sungai dijadikan sebagai pusat dari banyak Kegiatan warga, salah satunya menjadi tujuan wisata, misalnya saja wisata pasar terapungnya.

Baca Juga: 5 Wisata Alam Terpopuler di Banten yang Eksotis Pesonanya Tak Terlupakan Ada Gunung dan Pantai Sampai Hutan

Namun ternyata selain sungai dan Pasar Terapung, Banjarmasin punya daftar tempat wisata lain yang populer seperti dikutip Kabar Banten dari kanal YouTube Life Experience Channel.

Waterboom Pesona Modern

Menghabiskan waktu berlibur bersama keluarga tentu menjadi pengalaman yang mengesankan dan sulit untuk dilupakan.

Di Kalimantan Selatan tepatnya di Banjarmasin, Anda bisa mengunjungi Waterbom Pesona Modern dengan beragam wahana yang menarik di dalamnya.

Waterbom Pesona Modern merupakan wahana air favorit di Banjarmasin, karena banyaknya pengunjung yang datang ke sini.

Ada berbagai daya tarik yang menjadikan tempat ini selalu ramai dikunjungi, salah satunya tadi yaitu wahana permainan yang super lengkap, sehingga bisa menjalankan aktivitas di sini tanpa bosan.

Menariknya lagi wahana yang tersedia tidak hanya bisa dimainkan untuk anak-anak, tapi juga untuk orang dewasa juga bisa.

Tempat wisata rekreasi yang satu ini menyediakan kolam khusus anak dengan kedalaman tidak lebih dari 30 cm.

Selain itu terdapat perosotan yang aman dan wahana ember tumpah sebagai pelengkap.

Anak-anak bisa memilih untuk berenang dengan ban atau tanpa ban, bahkan di sekitar kolam juga bisa ditemukan patung kuda laut yang bisa mengeluarkan air dari dalam mulutnya.

Kemudian tersedia juga keranjang untuk bermain basket dari dalam kolam.

Ada kolam arus layaknya seperti sungai kolam arus yang akan membawa berkeliling area kolam tanpa perlu berenang.

Anda hanya perlu duduk di atas ban dan melihat beragam pemandangan.

Sedangkan untuk lebar kolamnya sendiri mencapai 3 meter, sehingga meskipun ramai tetap bisa menampung banyak pengunjung sekaligus.

Wahana lainnya ada Twister Boom yaitu perosotan berbentuk spiral.

Twister Boom sendiri bisa dikatakan sebagai wahana yang ekstrem dan menguji adrenalin.

Bagaimana tidak Wahana ini memiliki ketinggian mencapai 15 meter dengan kecepatan meluncur mencapai 100 km/jamnya.

Ada kolam tsunami yang menjadi salah satu wahana favorit.

Di kolam renang Pesona Modern ini memiliki ukuran yang cukup luas, Anda akan merasakan sensasi dihempas oleh ombak layaknya tsunami.

Selain itu Anda bisa berenang di kolam tsunami, dengan memanfaatkan ban agar sensasinya lebih mendebarkan.

Anda juga bisa meluncur dengan cepat di Race Boom atau seluncuran berbentuk lurus dengan ketinggian belasan meter terdiri dari tiga jalur perosotan yang berdampingan.

Dan sesuai namanya, bisa beradu kecepatan dengan teman untuk mencapai bawah kolam.

Taman Siring Nol Kilometer

Taman indah yang berada di tepian Sungai Martapura ini bernama Taman Siring atau disebut juga Taman Siring Nol Kilometer, Banjarmasin yang lebih populer disebut dengan istilah Pantai Jodoh.

Nama Pantai Jodoh sendiri bukan hanya ada di Banjarmasin.

Ada Pantai Jodoh yang terletak di Batang Jawa Tengah, Pantai Jodoh Palembang, dan Pantai Jodoh yang terletak di Sampang.

Namun Pantai Jodoh atau Taman Siring Nol Kilometer ini punya daya tarik tersendiri.

Tempat ini merupakan sebuah tempat wisata Banjarmasin yang sangat nyaman untuk liburan keluarga.

Meski berada di tepian sungai, tak perlu khawatir terpeleset ke aliran Sungai Martapura, karena di tepian sungai sudah dibangun pagar yang membentang.

Selain itu di lokasi Pantai Jodoh atau Taman Siring ini juga terdapat jalur tracking yang sudah tertata baik jadi pengunjung bisa nyaman jalan-jalan di sini.

Dan akses jalan menuju patntai Jodoh ini juga sangat mudah serta bisa dilalui oleh setiap jenis kendaraan, karena lokasinya berada di samping jalan utama.

Ada banyak Spot selfie dengan latar alam yang indah di sini, sehingga mampu menghasilkan foto yang instagramable.

Tentunya hal ini menjadi magnet utama untuk dikunjungi oleh para wisatawan, khususnya buat yang sedang dilanda asmara maupun yang sedang cari jodoh.

Apalagi Pantai Jodoh buka selama 24 jam setiap harinya.

Dan sensasi yang ditawarkan pun berbeda dari sisi waktu, suasana malam terkadang disebut lebih nyaman karena menjadi lebih romantis bertabur view lampu-lampu kota di sekitar taman.

Daya tarik Pantai Jodoh atau Taman Siring Banjarmasin tidak berhenti sampai di sini saja, terdapat perahu-perahu yang berjajar di tepian yang siap mengantarkan Anda untuk melakukan aktivitas susur sungai di Sungai Martapura

Menara Pandang Banjarmasin

Kalau sudah mengunjungi Pantai Jodoh, jangan lupa datang ke menara pandang dan merupakan sebuah bangunan kebanggaan masyarakat Banjarmasin.

Dari menara pandang ini bukan hanya tersaji pemandangan sekitar pantai jodoh saja namun di sisi kiri dan kanan menara pandang tersaji pemandangan perkotaan.

Siapa tahu juga bisa lihat jodoh dari sini.

Menara ini memiliki ketinggian sekitar 60 meter dan terdiri dari 13 lantai.

Dan setiap lantai menawarkan pemandangan yang berbeda-beda dari Kota Banjarmasin dan sekitarnya.

Lantai satu berupa Plaza yang dapat digunakan untuk pelaksanaan kegiatan kecil, seperti lomba mewarnai, donor darah dan lainnya.

Lantai duanya adalah galeri baiman yang baru dibuka akhir tahun 2019 dan berisi berupa foto-foto dan lukisan yang ditempelkan di dinding

Lantai ketiga ada Power King Space, yaitu ruangan besar yang dapat digunakan untuk kegiatan besar seperti sosialisasi rapat atau seminar seminar.

UMKM next ke lantai yang paling atas yaitu ruangan terbuka, Anda dapat melihat pemandangan Kota Banjarmasin dari ketinggian 21 meter dari lantai paling atas.

Anda juga dapat melihat panorama Kota Banjarmasin yang super luas seperti Sungai Martapura dan juga Pulau Kembang.

Selain menikmati pemandangan yang menakjubkan, Anda juga dapat berfoto atau berselfie dengan latar belakang pemandangan kota yang spektakuler.

Selain itu di dalam Menara Pandang Banjarmasin juga terdapat restoran dan kafe yang menyajikan berbagai macam hidangan lokal dan internasional.

Anda dapat menikmati makanan sambil menikmati pemandangan yang indah.

Selain itu Menara Pandang ini juga memiliki nilai sejarah yang cukup tinggi.

Menara ini dibangun pada tahun 1994 oleh Pemerintah Kota Banjarmasin sebagai simbol kemajuan kota.

Dalam beberapa tahun terakhir tempat ini menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat populer di Kalimantan Selatan.

Trans Studio Mini Banjarmasin

Berikutnya ada Trans Studio Mini Banjarmasin yang bisa dibilang ikon mini Eropa, sehingga banyak spot foto instagramable.

Anda tidak akan bosan berkunjung ke sini, dan menjadi cabang ke-31 Trans Studio di seluruh Indonesia.

Trans Studio Mini Banjarmasin menghadirkan 200 lebih wahana permainan anak hingga dewasa.

Transudio Mini Banjarmasin yang berada di Dutaol Banjarmasin ini merupakan indoor Temp Park terbesar di Banjarmasin.

Sedikitnya ada delapan wahana dan ratusan mesin permainan yang sangat seru di sini.

Dengan berbagai wahana permainan khusus anak-anak hingga dewasa yang bisa dinikmati di tempat ini.

Di antaranya Wahana roller coaster, free swing, Walking Dead, skyrider, Coco train, gocut bumper, Cut Venture River, softlight dan trampolin.

Pulau Kembang

Pulau Kembang atau Pulau Kambang merupakan objek wisata alam yang terletak di tengah Sungai Barito yang syarat dengan nilai edukatif nuansa legenda mitos dan misteri.

Objek wisata ini punya nama lengkap Taman Wisata Alam Pulau Kembang dan nama yang paling populer memang dengan sebutan Pulau Kembang.

Pulau ini semakin menegaskan bahwa setiap sudut Indonesia merupakan sebuah pesona dengan karakteristik yang berbeda-beda, dan mampu menjadi sebuah destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi.

Memiliki luas sekitar 83 hektar lebih, kawasan ini didominasi oleh hutan mangrove dengan jalur tracking yang terbuat dari kayu yang menghubungkan antar spot.

Pulau Kembang terkenal sebagai pulau kerajaan kera atau kerajaan monyet.

Alasannya karena di pulau ini banyak sekali monyet.

Monyet atau kera-kera ini cukup jinak dikarenakan seringnya pengunjung yang datang kemudian berinteraksi sambil memberi makanan seperti kacang.

Akan tetapi tapi hewan selalu mempunyai naluri dasar untuk tidak bisa dihilangkan, monyet punya sifat jahil atau usil.

Oleh karena itu pengunjung harus menjaga barang-barang serta makanan dan minuman agar tetap aman.

Jika beruntung monyet-monyet akan mendekati dan tentunya menjadi sebuah momen keren yang bisa diabadikan oleh kamera ponsel.

Ada mitos yang berkembang di Pulau Kembang ini, yakni cerita tentang monyet putih serta beberapa tempat ziarah yang ada di kawasan taman wisata alam Pulau Kembang ini.

Mitos kedua terkait asal-usul monyet yang ada di pulau ini sebagai bukti rasa syukur seorang raja yang akhirnya mendapatkan keturunan setelah mandi di Pulau Kembang.

Konon seorang raja memerintahkan anak buahnya untuk menyimpan sepasang monyet jantan dan betina di Pulau Kembang supaya pulau ini tetap terjaga kelestariannya.

Cerita tentang mitos legenda maupun sejarah di sebuah objek wisata tentunya menjadi sebuah daya tarik tambahan yang dapat mengundang pengunjung untuk datang.

Nilai tambahan lainnya yaitu di sudut lain di tempat ini terdapat beberapa kantin yang menjual makanan dan minuman, serta beberapa tempat yang dikeramatkan yang dianggap memiliki khasiat tertentu.

Masjid Raya Sabilal Muhtadin

Pada saat berkunjung ke Banjarmasin, jangan lewatkan Masjid Sabilal Muhtadin ini.

Masjid kebanggaan Banjarmasin yang megah dan cantik, berdiri di atas lahan yang pernah dipergunakan penjajah Belanda untuk membangun fortatas yang merupakan pertahanan Belanda di Kota Banjarmasin pada masa penjajahan.

Pembangunan masid ini sebetulnya sudah dimulai sejak tahun 1964, namun kemudian sempat tertunda.

Lalu pada tahun 1974 pembangunan masjid ini dilanjutkan kembali, dan mulai dipergunakan pada tanggal 31 Oktober 1979 untuk kegiatan Idul Adha 1344 Hijriah.

Kemudian pada tanggal 9 Februari 1981 Presiden Soekarno meresmikan masjid ini dan untuk selanjutnya masjid ini dipergunakan sebagai pusat kegiatan Islam dan dakwah di Kalimantan Selatan.

Penamaan Sabilal Muhtadin adalah sebagai penghormatan dan penghargaan terhadap ulama besar Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari, salah satu karyanya yang terkenal berjudul Sabilal Muhtadin.

Bangunan utama masjid ini memiliki luas 5.250 m². Masjid ini mampu menampung sekitar 15.000 orang jemaah.

Menara masjidnya terdiri dari satu menara besar yang tingginya 45 meter dan empat menara kecil yang tingginya masing-masing 21 meter.

Dan pada bagian atas bangunan utama masjid terdapat kuah besar dengan diameter 38 meter.

Sementara kubah menara kecil memiliki diameter 5 dan 6 meter.

Dan pada Masjid Raya Sabilal Muhtadin ini terdapat hiasan kaligrafi bertuliskan ayat-ayat Al-Qur'an dan Asmaul Husna.

Terdapat juga nama-nama empat khalifah utama dalam Islam, sementara pada pintu masjid yang terbuat dari bahan tembaga terdapat bentuk relief dengan corak khas Kalimantan.

Kemegahan masjid Sabilal Muhtadin juga bisa dinikmati dari sungai Martapura.

Jika Anda menyusuri Sungai Martapura menggunakan perahu kelotok, pada halaman masjid juga terdapat hutan kota yang teduh dan sejuk.

Selepas shalat berjamaah ataupun saat menunggu datangnya waktu shalat, Anda dapat bersantai sejenak di hutan kota ini.

Museum Wasaka


Tempat menarik yang tak boleh dilewatkan ketika berkunjung ke Banjarmasin yaitu mengunjungi museumnya.

Benda-benda bersejarah bukti perlawanan rakyat Banjar terhadap penjajah Belanda di Kalimantan Selatan.

Pada saat revolusi fisik tersimpan rapi di Museum Waja sampai Kaputing atau disingkat wasaka wajah sampai kap puting adalah bahasa daerah Banjar yang dalam Bahasa Indonesia yang berarti jangan pernah menyerah apapun yang dihadapi.

Museum Wasaka terletak di Jalan Kenanga, Kelurahan Sungai Jingah, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Bangunannya berdiri kokoh, sebagian besar terbuat dari kayu ulin atau yang lebih dikenal sebagai kayu besi.

Museum Wasaka adalah bangunan rumah adat Banjar bernama Bubungan Tinggi usianya sudah lebih dari 2 abad.

Anda dapat melihat koleksi bersejarah, utamanya senjata yang digunakan saat rakyat Banjar berperang mengusir pasukan Belanda.

Perlawanan itu sebagai upaya rakyat Banjar mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia yang sudah diproklamirkan Soekarno Hatta.

Di sini ada berbagai koleksi senjata mulai dari senjata tradisional, seperti keris, pistol jenis rollover Jazz dan berbagai macam penghargaan seperti Lencana dan Bintang Kehormatan.

Pada sebagian koleksi Museum Wasaka lainnya adalah milik laskar-laskar yang berjuang bersama Hasan Basri di saat revolusi fisik.

Ada pula senjata milik pasukan Belanda yang berhasil dirampas oleh para pejuang.

Museum Wasaka ini selalu ramai dikunjungi. Kebanyakan mereka yang datang ke Museum Wasaka adalah pelajar dan mahasiswa.

Mereka datang untuk melihat langsung koleksi museum dan belajar sejarah perlawanan rakyat Banjar saat era revolusi fisik.

Tak hanya pelajar dan mahasiswa biasanya ada juga dari luar Kalimantan Selatan, bahkan ada yang dari mancanegara seperti Belanda hingga Eropa dan Australia.

Selain dijadikan museum oleh Pemprov Kalimantan Selatan, Museum Wasaka juga dijadikan sebagai salah satu situs Geopark Meratus.

Baca Juga: Tempat Wisata Terbaru di Bangli Bali yang Populer, Hits dan Bisa Dijadikan Spot Keren yang Instragramable

Itulah tempat wisata paling menarik di Banjarmasin Kalimantan Selatan yang memiliki keindahan alam yang menyenangkan. ***

 

Editor: Maksuni Husen

Sumber: YouTube Life Experience Channel

Tags

Terkini

Terpopuler