KABAR BANTEN - Wujudkan impian kuliah di luar negeri! Ada banyak pilihan beasiswa yang pendaftarannya masih dibuka hingga akhir Juni 2023 bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di luar negeri. Program beasiswa ini mencakup jenjang S1, S2, dan S3 serta memberikan biaya kuliah gratis dan tunjangan biaya hidup.
Mengutip dari sumber masing-masing laman pemberi beasiswa di bawah ini, maka jangan lewatkan kesempatan ini dan temukan 5 beasiswa kuliah di luar negeri yang bisa kamu ikuti pada Juni 2023.
1. Program Beasiswa Asian Development Bank Japan Scholarship Program (ADB JSP) yang diselenggarakan oleh Graduate School of Engineering Kyoto University memberikan kesempatan kepada warga negara Indonesia yang memenuhi syarat untuk mengejar studi pascasarjana atau S2 di Jepang dalam bidang pembangunan.
Baca Juga: Terbaru! Telah Buka Pendaftaran Program Beasiswa U Go Scholarship 2023, Simak Syarat dan Ketentuan
Beasiswa ini mencakup biaya kuliah, biaya perjalanan, tunjangan biaya hidup, asuransi kesehatan, buku perkuliahan, dan tunjangan penelitian.
Informasi lebih lanjut dapat ditemukan di laman https://www.gsm.kyoto-u.ac.jp/en/admissions/fee-and-scholarship/ dan https://www.adb.org/site/careers/japan-scholarship-program/main.
2. Pemerintah Provinsi Zhejiang, China, membuka kesempatan mendapatkan beasiswa kepada mahasiswa internasional yang sedang mengenyam pendidikan tinggi di Provinsi Zhejiang, China. Beasiswa ini tersedia untuk jenjang S1, S2, dan S3, dan terdiri dari tiga kategori dengan jumlah penerimaan dan jumlah beasiswa yang berbeda.
Informasi lebih rinci tentang persyaratan dan formulir pendaftaran dapat ditemukan di https://www.studyinzhejiang.com/Scholarship.html.
3. Kementerian Sains dan Pendidikan Tinggi Kazakhstan membuka beasiswa Enic Kazakhstan Scholarship Program bagi mahasiswa internasional yang ingin melanjutkan studi S1, S2, atau S3 di Kazakhstan.
Beasiswa ini mencakup biaya kuliah penuh dan tunjangan hidup bulanan. Perlu diperhatikan bahwa untuk pendaftaran beasiswa ini akan ditutup pada 30 Juni 2023.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi https://enic-kazakhstan.edu.kz/en/stipendialnye-programmy/operativnaya-informaciya.
4. Middle East Technical University (METU) Turkiye menawarkan beasiswa kepada mahasiswa internasional untuk studi di kampus mereka.
Beasiswa METU Scholarship tersedia untuk jenjang S1 dan S2, dan pilihan beasiswa mencakup potongan kuliah sebesar 25%, 50%, 75%, dan 100%, atau bahkan kuliah gratis. Persyaratan pendaftaran bervariasi tergantung pada program studi yang dipilih.
Informasi lebih lanjut dapat ditemukan di https://international.ncc.metu.edu.tr/en/tuition-scholarships#uc.
5. Kementerian Kewirausahaan dan Pariwisata Rumania memberikan 40 beasiswa kepada warga negara asing, termasuk Indonesia, untuk studi S1 dan S2 di lembaga pendidikan tinggi yang terakreditasi di Rumania.
Beasiswa ini mencakup biaya pendidikan, tunjangan hidup bulanan, asrama mahasiswa, asuransi kesehatan darurat, dan akomodasi transportasi.
Informasi lebih lanjut tentang persyaratan dan formulir pendaftaran dapat ditemukan di https://jakarta.mae.ro/en/node/1332 dan https://www.imm.gov.ro/ro/2023/03/30/acordarea-de-burse-de-studii-in-romania-pentru-cetatenii-straini-anul-universitar-2023-2024/.
Dengan adanya berbagai program beasiswa yang tersedia, mahasiswa Indonesia memiliki kesempatan besar untuk melanjutkan pendidikan pascasarjana di berbagai negara dan institusi ternama.
Program beasiswa seperti Asian Development Bank Japan Scholarship Program, Zhejiang Provincial Government Scholarship, Enic Kazakhstan Scholarship Program, METU Scholarship, dan Ministry of Entrepreneurship and Tourism of Romania Scholarship memberikan peluang yang berharga bagi para calon sarjana dan mahasiswa yang berprestasi.
Dengan mengakses informasi yang lebih rinci melalui laman-laman yang disediakan, para calon penerima beasiswa dapat mempersiapkan diri mereka dengan baik dan mengajukan aplikasi sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
Semoga kesempatan ini dapat menjadi langkah awal yang menjanjikan bagi pengembangan potensi mereka dalam bidang studi yang terkait dengan pembangunan dan memperkaya pengalaman akademik mereka di tingkat internasional.***